Berita Viral
Motif Anggota TNI AU Tega Pukuli Mertua, Tepat saat Istri Jauh di Papua, Karir Amblas Hukuman Tegas
Anggota TNI AU mendapat kesempatan menyiksa mertua sendiri karena istri sedang di Papua, kini tak butuh waktu lama karirnya langsung amblas.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Oknum anggota TNI AU satu ini secara tega memukuli mertuanya sendiri setelah mengetahui istrinya berada jauh di Papua.
Sang mertua dipukuli menggunakan helm.
Kini pelaku sudah ditahan dan sang mertua telah diamankan ke pihak keluarga.
Motif oknum anggota TNI AU aniaya mertua atau keluarganya sendiri itupun diketahui.
Lansia yang juga merupakan mertuanya itu mengalami luka pada bagian kepala.
Video penganiayaan terhadap sang mertua memang viral diunggah ke media sosial.
Dalam video itu juga terlihat terlihat korban yang mengalami luka parah di bagian kepala.
Belakangan diketahui bahwa korban di video itu adalah mertuanya sendiri.
Pratu SH yang dalam video itu sempat diamankan tetangga korban malah kian beringas dan berusaha menyerang korban.
Peristiwa itu diduga terjadi di Tangerang, Banten.
Baca juga: Kandas Mimpi Janda Dapat Perjaka, Pilu Padahal Bawa Mahar Rp 1,7 M, Calon Mertua: Bawa Dia Pulang!
Sementara Pratu SH sendiri bertugas di Lanud Atang Sendjaja Bogor.
Pratu SH merupakan Tamtama Pembekalan Siang Disops Lanud Atang Sendjaja.
Kala itu korban baru saja menjemput cucunya yang berusia 6 tahun dari sekolah.
Lalu saat korban hendak menutup gerbang rumahnya, Pratu SH kemudian datang.

Kini akhirnya diketahui bahwa motif sebenarnya anggota TNI AU itu menganiaya mertuanya sendiri karena ingin merebut sosok sang anak.
Pratu SH mau menculik anak tersebut.
"Tiba-tiba mengambil anak berusia 6 tahun. Ayah saya lantas melindungi cucunya yang ingin diculik tersebut," tulis anak korban.
Pratu SH kemudian memukul kepala mertuanya dengan menggunakan helm berkali-kali.
Pratu SH berupaya menculik anak tersebut diduga untuk menjadi barteran dalam upaya merebut bayi dari istri sirinya.
Pratu SH disebut-sebut sudah memiliki istri, lalu menghamili anak korban penganiayaan tersebut pada Maret 2022.
Baca juga: Dituduh Menculik Balita, Pria di Surabaya Terlanjur Dipukuli Warga, Ternyata Gendong Anak Keluarga
Pratu SH lalu berniat mengambil anak tersebut.
Posisi bayi dan istri siri Pratu SH disebut ada di Papua, lalu pelaku akhirnya meneror keluarga dan mertuanya.
Sementara itu, TNI AU terhadap kasus ini langsung bertindak tegas.
TNI Angkatan Udara telah mengamankan seorang Tamtama Pembekalan Siang Disops Lanud Atang Sendjaja, Bogor yang diduga melakukan kekerasan.
Seperti dikutip Tribun Jatim dari Tribun Bogor, sang oknum prajurit pun diberi sanksi tegas.
Baca juga: Berantas Aksi Gangster Surabaya, Wali Kota Eri Gandeng TNI/Polri dan Ormas untuk Operasi Skala Besar
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah mengkonfirmasi bahwa sosok dalam video berdurasi 13 detik yang dilaporkan melalui akun Twitter @nestanes adalah Pratu SH yang bertugas di Lanud Atang Sendjaja Bogor.
"Benar yang bersangkutan atas nama Pratu SH, Tamtama Pembekalan Siang Disops Lanud Atang Sendjaja, Bogor," kata Indan ketika dihubungi Tribunnews.com pada Rabu (14/12/2022).
Indan mengatakan, Pratu SH tercatat tidak masuk ke kantor tanpa izin pada Selasa 13 Desember 2022.

Saat ini, kata dia, Pratu SH telah diamankan intelijen Lanud Atang Sendjaja untuk diperiksa.
"Yang bersangkutan tanggal 13 Des 2022 tercatat tidak masuk ke kantor tanpa izin, dan saat ini sudah diamankan di intelijen Lanud ATS untuk diadakan pemeriksaan," kata Indan.
Ia menegaskan Pratu SH akan diberi sanksi sesuai kesalahan yang telah dilakukan.
Baca juga: Rumah Dinas TNI AU Jadi Kontrakan dan Cafe, Lanud Muljono Putuskan Listrik dan Pengosongan Bangunan
Selain itu, ia juga menegaskan Pratu SH akan diproses sesuai ketentuan yang berlaku.
"Yang bersangkutan akan diberikan sanksi sesuai kesalahan yang dilakukan dan akan diproses sesuai ketentuan," kata Indan.
Tentu kasus ini akan mengancam karir Pratu SH terancam amblas dan tak bisa lagi berkarir sebagai anggota TNI AU.
Baca juga: Mantan Wartawan di Blora Kini Jadi Kapolsek Termuda, Ternyata Polisi yang Menyamar, 14 Tahun Liputan
"TNI AU dalam hal ini Satpom Lanud Atang Sandjaja Bogor sudah melakukan penahanan terhadap oknum prajurit Lanud Ats, Pratu SH," kata Kepala Penerangan Lanud Ats, Letkol Sus M.I. Adam dalam keterangannya pada Rabu (14/12/2022).
Menurut Adam, korban telah melaporkan kekerasan yang dialami ke ke Satpom Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta.
Kemudian sang pelaku pun sudah ditangkap oleh Satpom Lanud Atang Sandjaja Bogor di Tangerang.
"Selanjutnya yang bersangkutan di tahan di Satpom Lanud ATS Bogor," kata Adam.
Selanjutnya per Rabu (13/13/2022), Pratu SH dipindahkan ke Pomau Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
Ke depannya, Pratu SH akan menjalani pemeriksaan terkait dugaan tindak kekerasan yang dilakukannya terhadap warga sipil.
Jika dari pemeriksaan ditemukan adanya tindak pidana, maka TNI AU akan memberi sanksi kepada Pratu SH.