Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Gresik

Hasil Nipu Dukun Pengganda Uang Gresik Fantastis, Mobil Baru Dilengkapi Sopir, Lokasi Praktik Dikuak

Seorang dukun pengganda uang berinisial MY (43) warga Menganti, Gresik itu ternyata melakukan praktek di Desa Ngabetan.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Arie Noer Rachmawati
ISTIMEWA
Uang mainan yang digunakan dukun pengganda uang di Gresik untuk menipu para korban, Kamis (12/1/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Seorang dukun pengganda uang berinisial MY (43) warga Menganti, Gresik ternyata melakukan praktek di Desa Ngabetan, Cerme, Gresik.

Di sana, pria yang menikah bolak-balik ini mengeluarkan kemampuan tipu daya menggandakan uang.

Jenglot, keris, menyan dan lain sebagainya disiapkan sebagai media untuk ritual.

Termasuk darah yang diduga darah manusia untuk meyakinkan korban.

Bahwa darah untuk persembahan jenglot dan keris agar uang para korban dapat digandakan menjadi miliaran rupiah.

Saat kedoknya terbongkar, pria berkepala plontos itu ternyata menggunakan uang mainan berbagai pecahan.

Kurang lebih dua kardus berisi uang mainan yang disita Satreskrim Polres Gresik dari rumah Perum Grand Verona Gresik beberapa waktu lalu.

Baca juga: SOSOK Dukun Pengganda Uang di Gresik, Bohong ke Klien Punya Jenglot Peminum Darah, Warga: Tertutup

"Hasil pemeriksaan sementara tempat prakteknya di Ngabetan, sedangkan di Perum Grand Verona itu tempat tinggalnya," kata Kasatreskrim Polres Gresik, Iptu Aldhino Prima Wirdan, Kamis (12/1/2023).

Sementara itu, MY selalu menggunakan kursi roda saat di rumah kontrakan itu.

Dia seperti sedang sakit stroke.

Setiap pagi dijemur di bawah terik sinar matahari, bukan berobat ke luar negeri layaknya orang kaya sungguhan.

Dia dibantu oleh seorang wanita muda.

Diketahui wanita itu adalah istri mudanya.

Baca juga: Sumber Kantong Darah di Rumah Dukun Pengganda Uang Gresik, PMI Buka Suara: Bukan dari Kami

MY memiliki mobil baru Toyota Avanza Veloz lengkap dengan sopirnya.

Semua itu didapat dari menipu, ngaku bisa menggandakan uang, ternyata mengganti uang korban dengan uang mainan.

"Ada yang setor ratusan juta untuk digandakan menjadi miliaran, ternyata uang korban diganti uang mainan," imbuhnya.

Saat ini, MY sedang menjalani pemeriksaan di Satreskrim Polres Gresik.

Barang bukti ritualnya turut diamankan beserta uang mainan.

Termasuk kantong darah yang ditemukan di rumah dukun pengganda uang.

Adapun kantong darah itu dibawa ke laboratorium.

Polisi mengecek darah tersebut, apakah darah manusia atau darah hewan.

Puluhan kantong darah yang ditemukan di rumah dukun pengganda uang Gresik, Kamis (12/1/2023).
Puluhan kantong darah yang ditemukan di rumah dukun pengganda uang Gresik, Kamis (12/1/2023). (ISTIMEWA)

Diketahui ada 34 kantong darah ditemukan di rumah kontrakan MY.

Darah tersebut disimpan rapi di kulkas milik YM.

"Kami masih lakukan uji lab apakah darah manusia atau bukan," kata Kanit Pidek Satreskrim Polres Gresik, Ipda Luthfi Hadi.

Diketahui kantong darah tersebut digunakan sebagai ritual menggandakan uang.

Darah tersebut diletakkan di wadah.

Kemudian keris dan jenglot digunakan untuk menghisap darah.

Selanjutnya, korban akan mendapatkan uang segebok.

Baca juga: Ternyata Dukun Pengganda Uang Gresik Pakai Uang Mainan, Sudah Beraksi Setahun, Sesajen Buat Ritual

"Terdapat adanya uang mainan. Usai mendapat laporan masyarakat opsnal datang TKP penyelidikan ternyata uang mainan. Sistemnya satu bendel uang misalnya Rp 10 juta. Uang di bagian depan dan belakang uang asli tengahnya uang mainan," imbuhnya.

Di sisi lain, PMI Gresik buka suara terkait ditemukannya puluhan kantong darah di rumah dukun pengganda uang.

Puluhan kantong darah yang digunakan ritual itu dipastikan bukan dari PMI Gresik

Diketahui puluhan kantong darah itu terdapat logo PMI.

"Saya pastikan kantong darah itu bukan dari kami (PMI Gresik)," ujar Ketua PMI Gresik Ahmad Nadlir, Kamis (12/1/2023).

Nadlir sapaan akrabnya sudah mendapat surat dari ketua PMI Jusuf Kalla.

Rumah dukun pengganda uang di Gresik, Rabu (11/1/2023).
Rumah dukun pengganda uang di Gresik, Rabu (11/1/2023). (TRIBUNJATIM.COM/WILLY ABRAHAM)

Dipastikan kantong darah yang keluar dari PMI Gresik harus ada tanda tangan rumah sakit yang membutuhkan.

"Harus teregristasi dan ada barcodenya. Jadi seandainya darah yang ditemukan itu bisa juga darah expired pasti ada nomor seri barcodenya tidak mungkin begitu saja keluar. Tidak mungkin begitu gampangnya keluar," bebernya.

Nadlir menjelaskan, mengeluarkan darah berdasarkan ada permintaan rumah sakit.

Kemudian kantong darah pasti ada nomor seri, untuk mencocokkan pasien yang membutuhkan darah. 

Baca juga: FAKTA Dukun Pengganda Uang Ternyata Mainan, Korban Berasal dari Luar Gresik, Bertamu Tengah Malam

Berita Gresik lainnya

Innformasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved