Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Gresik

Tinggal Serumah dengan Dukun Pengganda Uang, Wanita di Gresik Ini Ikut Diperiksa Polisi

Wanita yang menemani dukun pengganda uang, Mohamad Yanto alias turut diperiksa Satreskrim Polres Gresik. Diketahui wanita yang masih muda itu tinggal

Penulis: Willy Abraham | Editor: Ndaru Wijayanto
ISTIMEWA
Uang mainan yang digunakan dukun pengganda uang di Gresik untuk menipu para korban, Kamis (12/1/2023). Tinggal Serumah dengan Dukun Pengganda Uang, Wanita di Gresik Ini Ikut Diperiksa Polisi 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Wanita yang menemani dukun pengganda uang, Mohamad Yanto alias turut diperiksa Satreskrim Polres Gresik. Diketahui wanita yang masih muda itu tinggal serumah dengan Abah Yanto selama ini.

Diketahui identitas wanita tersebut bernama Aimatul Choiriyah berusia 31 tahun warga Desa Setro RT 7/RW 4, Kecamatan Menganti, Gresik.

Mereka sudah tinggal serumah. Termasuk saat diamankan Satreskrim Polres Gresik pada pekan lalu, Aimatul Choiriyah juga ikut diamankan. 

Mereka berdua sempat berada di kamar belakang saat polisi datang. Kamar belakang merupakan tempat untuk menemui pasien yang ingin mendatangkan uang. Hanya ada karpet hijau dan sesajen di kamar tersebut.

"Sudah diperiksa status sebagai saksi," kata Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Aldhino Prina Wirdan, Minggu (15/1/2023).

Diketahui saat ini, Satreskrim Polres Gresik telah memeriksa enam orang saksi. 

Beberapa diantaranya adalah korban pengggandaan uang. 

Yang mana, uang korban yang disetornya ternyata dilipatgandakan dengan uang mainan.

Baca juga: Dipakai Ritual, Kantong Darah di Rumah Dukun Pengganda Uang di Gresik Ternyata Sudah Kadaluarsa

Baca juga: Mengerikan, Ada Puluhan Kantong Darah di Rumah Dukun Pengganda Uang Gresik, Ngakunya Disedot Jenglot

Para korban ada yang sampai setor ratusan juta agar digandakan menjadi miliaran rupiah. 

Bukan uangnya bertambah, uang tersebut malah diganti yang mainan dengan jumlah yang banyak.

"Para korban enggan menyebut berapa kerugian karena malu atau trauma," kata Aldhino.

Mohamad Yanto alias Abah Yanto ditetapkan sebagai tersangka. Termasuk MI seorang pria yang menyediakan darah untuk ritual pengganda uang juga telah ditetapkan sebagai tersangka.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved