Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Masa Lalu Ibu Tewas bareng 2 Anak di Bekasi, Si Ibu Ternyata NIkahi Ayah Tiri, Suami Masih Misterius

Mulai terungkap akhirnya masa lalu ibu tewas dengan dua anak laki-lakinya di Bekasi, ternyata sosok suami yang dicari-cari keberadaan belum terjawab.

Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
Tribun Jabar
Kondisi rumah tempat satu keluarga ditemukan tewas karena diracun di Bekasi Jawa Barat, pelakunya belum ditangkap, suami malahan kabur belum ketemu. 

TRIBUNJATIM.COM - Kasus penemuan seorang wanita dengan dua anaknya dalam keadaan tak sadar lalu mulut mengeluarkan busa itu masih terus ditelisik di media sosial.

Semua berawal dari sebuah kasus tewasnya keluarga di Kelurahan Ciketing Udik, Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat.

Dilansir Tribun Jatim dari TribunWow.com, sang ibu yang berinisial AI (40) ternyata telah menikah dengan ayah tirinya sendiri WWN (54).

Sementara sang mantan suami, Didin (45) menilai ada kejanggalan dari tewasnya AI dan dua anak mereka, W (15) dan R (18).

Terungkaplah fakta terbaru bahwa ternyata ibu dua anak yang tewas dan menunjukkan tanda-tanda keracunan itu tidak meninggal dunia karena menenggaknya sendiri.

Fakta mengejutkan terkait keluarga tersebut dibeberkan oleh kakak AI yang bernama Nanang.

Saat dijumpai, Nanang membeberkan bahwa pernikahan kedua sang adik sempat ditentang keluarga.

Pasalnya, selain WWN yang akan dinilkahi merupakan mantan ayah tiri sendiri, keluarga AI juga menilai pria tersebut memiliki perangai yang buruk.

"Adik saya ini menikah dengan bekas ayah tirinya, keputusan ini yang membuat keluarga kecewa."

Baca juga: VIRAL Ratusan Siswi Ponorogo Hamil di Luar Nikah, BKKBN Jatim: Fenomena Gunung Es, Faktor Dikuak

"Karena itu, adik saya ini jarang sekali berkomunikasi dengan keluarga besar," terang Nanang dikutip TribunJabar.id, Minggu (15/1/2023).

"Pria berinisial WWN ini memang diketahui bukan pria baik dan memiliki banyak hutang."

Ditemui di area pemakaman Kampung Sudimampir, Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jumat (13/1/2023) malam, Didin mengaku curiga.

Ia menyesali kematian dua anak dan mantan istrinya, serta mempertanyakan pelaku yang raib dengan motor korban.

Rumah hunian ibu dan dua anak tewas keracunan
Rumah hunian ibu dan dua anak tewas keracunan (Tribun Jabar)

Didin merasa yakin WWN terlibat lantaran ada sejumlah kejanggalan yang dirasakannya terkait kasus ini.

"Saat ditemukan kata kepolisian, para korban dalam kondisi lemas dan mulut berbusa. Memang dugaannya keracunan, tapi saya yakin ini ada keterlibatan dari suami mantan istri saya berinisial WWN," ujar Didin.

"Saya mohon agar kasus ini dapat terungkap, jika memang dugaan saya benar, pelakunya agar segera ditangkap."

Terdapat hal janggal yang terjadi dalam kasus keracunan sekeluarga di Bekasi, tepatnya Bantargebang, Jawa Barat, Kamis (12/1/2023) ini.

Baca juga: Emosi Diminta Nikahi Secara Sah, Kakek di Trenggalek Palu Istri Sirinya Lalu Minum Racun Hama

AAS (45) selaku kakak AI menjelaskan bahwa suami korban kabur bawa dua unit motor.

"Kabarnya masih simpang siur, ada yang janggal dari peristiwa ini. Adik saya ditemukan meninggal bersama dengan dua anaknya, sementara suaminya kabur," ujar AAS di rumah duka keluarga korban di Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jumat (13/1/2023).

"Dugaan kami sangat kuat, tolong pa polisi cari itu yang namanya WWN, ia hilang setelah adik dan keponakan saya ditemukan tewas keracunan."

Menurut keterangan AAS, WWN merupakan suami kedua AI.

Dari pernikahan pertamanya, AI mempunyai tiga anak yakni W, R dan S (13).

Satu keluarga yang tewas di rumah
Satu keluarga yang tewas di rumah (Tribun Jabar)

"Selamat karena tak ikut ke Bekasi dari Bandung, ia ditinggal sendiri di Bandung, ia baru datang ke Cianjur diantar oleh teman sekolahnya," kata AAS.

Ami yang merupakan tetangga sebelah rumah korban mengaku awalnya mendengar suara rintihan.

"Dipanggil dari luar enggak jawab, akhirnya didobrak karena kekunci slot dari dalam," kata Ami, Kamis (12/1/2023).

Ami menceritakan, ketika pintu didobrak, pertama ditemukan dua laki-laki tergeletak di ruang utama dengan kondisi mulut berbusa.

Selanjutnya ada satu pria ditemukan dalam kondisi serupa di kamar depan dan satu perempuan di kamar belakang.

"Saya sempat nanya sama si aa (korban laki-laki di kamar depan), katanya udah dari semalam sakit perut sama muntaber," ungkap Ami.

Ami mengaku melihat ceceran muntah di beberapa tempat di dalam kediaman tetangganya itu.

"Saya enggak nanya dia makan apa semalam, cuma bilang katanya sakit perut muntah-muntah dia udah enggak pada bisa jalan semalem," paparnya.

Baca juga: Pengantin yang Minum Racun sebelum Akad Nikah Pernah Tenggelamkan Diri di Kolam Ikan, Sempat Selamat

Dari kelima orang tersebut, terdapat seorang anak perempuan yang masih sadar namun dalam kondisi ketakutan hingga buang air besar (BAB) di tempat.

Sementara ini pihak kepolisian telah mengamankan beberapa barang dari tempat kejadian perkara (TKP), mulai dari makanan, minuman, ceceran muntah hingga feses korban.

Dugaan sementara, para korban sempat keracunan makanan.

Baca juga: Firasat Terakhir Kakak Keluarga di Magelang Sebelum Dibunuh Adik, Singgung Racun: Nape Kaku Banget

Akhirnya jenazah ibu dan dua orang anaknya korban keracunan di Bekasi dimakamkan.

Mendiang tiba di Kampung Sudimampir, Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (13/1/2023) malam sekitar pukul 21.00 WIB.

Ketiga jenazah tersebut dibawa menggunakan tiga ambulans.

Warga dan kerabat langsung menyalatkan ketiga jenazah di masjid terdekat. 

Baca juga: Kesal Dibangunkan untuk Salat, Anak yang Bacok Ayah di Kediri Jalani Tes Kejiwaan, Depresi Kena PHK?

Selesai menyalatkan tiga jenazah langsung diangkat menuju taman pemakaman umum.

Warga dan kerabat mengantar hingga ketiga jenazah atasnama Ai Maemunah (40), M Ridwan (20), dan Muhamad Riswandi (17).

Diberitakan sebelumnya, sekeluarga ini keracunan dan ditemukan para tetangga di Bantargebang, Kota Bekasi, sudah tergeletak lemas dengan mulut berbusa.

Diketahui mereka ke Bekasi dibawa oleh WWN suami almarhumah Ai dan merupakan ayah tiri korban M Ridwan dan Muhamad Riswandi.

Baca juga: Sosok Zakaria Aboukhlal, Sang Imam Salat Penentu Kemenangan Maroko atas Belgia di Piala Dunia 2022

WWN belum diketahui keberadaannya dan menghilang bersama dengan dua motor yakni Beat dan Scoopy.

Mendengar kabar tersebut, ayah kandung M Ridwan dan Muhamad Riswandi, Didin (45), langsung berangkat menjemput jenazah ke Jakarta.

Tiba di Cianjur, wajah Didin masih terlihat kelelahan. Ia sangat kaget dan terpukul mendapat kenyataan dua anak kandungnya meninggal dunia.

"Kejanggalan ada, anak dan mantan istri saya katanya meninggal kena racun setelah minum kopi, yang saya pertanyakan kemana WWN, ia menghilang membawa motor setelah kejadian ini," kata Didin.

Selesai menguburkan para jenazah, warga dan kerabat langsung pulang ke rumah masing-masing dan sebagian ada yang berkumpul mengobrol di sebuah warung.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved