Berita Madiun
Sungai di Kota Madiun Dipenuhi Pohon Bambu, Sampah Menumpuk di Bawah Jembatan, Alat Berat Dikerahkan
Dinas PUPR bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Madiun, kerja bakti bersihkan sampah di Jembatan Kali Piring, Kartoharjo
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Madiun, kerja bakti bersihkan tumpukan sampah di Jembatan Kali Piring, Kelurahan Pilangbango, Kecamatan Kartoharjo, Rabu (18/1/2023).
Akibat hujan dengan intensitas tinggi, banyak sampah yang meliputi batang pohon bambu, hingga sampah non organik tersangkut di bawah jembatan. Sehingga, aliran air jadi tersendat.
Kepala Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) DPUPR Kota Madiun, Suyanto, menuturkan, pihaknya menerjunkan 15 personel, alat berat, dan dump truck untuk melakukan pembersihan.
"Kondisi yang berada di jembatan sebenarnya sudah kami pantau kemarin malam, alirannya memang tinggi dan membawa sampah pohon bambu," ujarnya.
Dirinya menargetkan kegiatan tersebut harus tuntas para hari ini. Dengan harapan apabila terjadi hujan aliran sungai menjadi lancar. Untuk sampah nantinya dibuang ke TPA.
Baca juga: Tim Garpu Sendok Sapu Enceng Gondok Sepanjang 20 Kilometer di 5 Ruas Sungai di Lamongan
Baca juga: Pamekasan Kebanjiran Janda Muda, Pernikahan Masih Seumur Jagung, Nikah Dini Jadi Pemicu
"Dominasi sampah adalah pohon bambu. Kami memaksimalkan bersih bersih ini. Kami juga himbau masyarakat tertib, jangan sampai membuang sampah di sungai sehingga tidak menyebabkan banjir," tegasnya.
Di tempat yang sama Kasi Kedaruratan Logistik BPBD Kota Madiun Sumanto menilai, sampah itu diketahui merupakan kiriman dari Tempursari dan Mojorayung, karena di lokasi setempat sudah tidak ada bambu.
"Kami menerjunkan 7 orang dan pembersihan ini dipastikan tidak ada lagi sampah di bawah jembatan. Volume sampah banyak. Sebelumnya penuh sampai di bawah jembatan membuat aliran sungai mampet," terangnya.
"Tujuan bersih bersih ini agar aliran sungai lancar. Kami siagakan empat truk untuk mengangkut sampah. Karena ini musim penghujan himbauannya, masyarakat waspada tidak buang sampah sembarangan," tuntasnya
Tabiat Orang Tua Pembuang Bayi di Madiun, Balik ke TKP Bawakan Susu, Sempat Berikan Nama Khusus |
![]() |
---|
Komitmen Beri Pelayanan Hukum, Kajati Jatim Resmikan Gedung Baru Kejari Madiun |
![]() |
---|
Profesi TKI Dinilai Menjanjikan, 5.253 Warga Kabupaten Madiun Pilih Mengadu Nasib di 31 Negara |
![]() |
---|
Cuaca Ekstrem Melanda Madiun, 6 Rumah di Kecamatan Jiwan Terdampak Bencana Hidrometeorologi |
![]() |
---|
Hujan Deras Semalaman, Puluhan Rumah di Madiun Diterjang Banjir, Aktivitas Warga Terhenti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.