Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Wowon Cs Pembunuh Berantai di Bekasi Percaya Ada Kemampuan Gandakan Harta, Korban Tertipu Motivasi

Kematian satu keluarga keracunan membuka tabir mengerikan pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon CS di Bekasi, ternyata ini modus operandinya.

Penulis: Ignatia | Editor: Arie Noer Rachmawati
Kolase TRIBUNNEWS dan TRIBUN JAKARTA
Wowon CS pembunuh berantai di Bekasi Jawa Barat percaya bisa menggandakan harta, Jumat (20/1/2023). 

Kemudian ditemukan plastik diduga bekas bungkus racun di area pembakaran sampah.

Ketiga orang itu memiliki peran yang berbeda-beda.

Mulai dari pemberi dana untuk melakukan pembunuhan hingga menggali lubang di sekitar sumur TKP.

Apa sebenarnya yang menyebabkan ketiganya tega menghabisi nyawa banyak orang?

Ternyata hal ini merupakan modus operandi mereka dalam membawa harta benda para korban.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Guru di Sampang, Pelaku Disebut Bukan Amatiran, Alat Bukti Cuma Pecahan Kaca & Baju

Adapun peran Wowon adalah menyuruh melakukan pembunuhan.

Tak hanya itu, pria beralamat Kampung Babakan Mande, RT 001 RW 002, Gunungsari, Ciranjang, Cianjur merupakan pemberi dana untuk melakukan pembunuhan.

Solihin berperan mengontrak rumah sebagai TKP pembunuhan dan mengantar korban dari Cianjur ke kontrakan di Bekasi (TKP).

Ia yang beralamat di Kampung Babakan Mande, RT 005 RW 002, Gunungsari, Ciranjang, Cianjur juga yang membeli racun, meracik racun ke dalam kopi, memberikan kopi berisi racun kepada korban.

Baca juga: Curhat Istri Selalu Ketakutan Tidur bareng Suami di Kasur, Ternyata Cara Tidurnya Aneh, Video Viral

Sedangkan peran Dede yang beralamat di Kampung Kademangan RT 003 RW 003, Kademangan, Mande, Cianjur, adalah menggali lubang di sekitar sumur TKP atas perintah tersangka Solihin.

Kemudian membeli kopi 5 sachet dan bersama Solihin menyeduh kopi dengan racun untuk dibagikan kepada korban.

"Dari fakta awal, scientific crime investigation, ditemukan fakta baru bahwa narasi yang dikembangkan bahwa ketiga korban mati karena keracunan itu tidak benar, tapi itu adalah pembunuhan dengan diracun. Akan didalami apakah pembunuhuan berencana, disertai tindak pidana lain, atau murni pembunuhan," ujar Fadil.

"Setelah fakta-fakta scientific, olah TKP, hasil labfor, hasil visum et repertum, penyidik cari tahu siapa pelakunya. Dan berdasarkan hasil investigasi, pelakunya adalah Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan saudara M Dede Solehudin. Ketiganya ternyata orang dekat dari para korban, bahkan salah satu pelaku ini merupakan suami dari korban," lanjut dia.

Pembunuhan berantai yang diawali penemuan keluarga keracunan di Bekasi
Pembunuhan berantai yang diawali penemuan keluarga keracunan di Bekasi (Tribunnews)

Menurut Fadil, pelaku dan korban memiliki keterkaitan.

Salah satunya adalah Wowon, suami siri dari korban tewas bernama Maimunah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved