Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Tuntun Motor Mogok saat Banjir, Ibu di Malang Syok saat Menoleh ke Belakang, Anaknya Mendadak Hilang

Nafisatul Ula (8) bocah kelas dua SD diduga hilang terseret air selokan yang meluap di Jalan Wisnuwardana, Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabu

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Ndaru Wijayanto
Polsek Singosari
Petugas saat melakukan pencarian anak tenggelam terseret arus di Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Rabu (25/1/2023) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Nafisatul Ula (8) bocah kelas dua SD diduga hilang terseret air selokan yang meluap di Jalan Wisnuwardana, Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang pada Rabu (25/1/2023).

Nafisatul berasal dari Dusun Lowoksari, Desa Ngenep, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang

Kapolsek Singosari, Kompol Achmad Robial, mengatakan Nafisatul saat itu sedang dibonceng motor oleh ibunya, Siti Maysaroh. 

Robial menyebutkan saat itu kondisi jalan sedang banjir karena ada luapan air dari selokan. 

"Pas di jalan tiba-tiba motor yang dikendarai Nafisatul dan ibunya mogok," ucapnya. 

Seketika, Maysaroh turun dari motor dan menuntun motor untuk menepi.

Baca juga: Garasi Warga Pasuruan Ambrol Diterjang Banjir Akibat Hujan Deras, Mobil dan Motor Hanyut di Sungai

Baca juga: Kerja Bakti Bangun Tanggul, Siswa SMP di Trenggalek Terpeleset dan Terseret Arus Sungai Ngasinan 

Sebelum menepi, Maysaroh mengatakan kepada Nafisatul untuk tidak ikut turun dari motor. 

"Karena debit air tinggi, ibunya itu sempat melarang anaknya turun dari motor. Tapi sepertinya perkataan ibunya tak diperhatikan oleh anaknya," tuturnya.

Hingga saat Nafisatul turun, sayangnya Maysaroh tidak memperhatikannya.

Kemudian ketika Maysaroh menoleh ke belakang, sang anak sudah tidak ada. 

"Menurut saksi anaknya ini turun dari motor dan berdiri di dekat selokan. Namun salah satu sendalnya tercebur ke dalam selokan," ucapnya. 

Karena sendalnya tercebur Nafisatul lantas mengambilnya ke selokan. Nahasnya Nafisatul justru masuk ke dalam selokan hingga terseret air yang cukup deras.

Kemudian ketika Maysaroh menoleh ke belakang, sang anak sudah tidak ada. 

Seketika Maysaroh berteriak untuk meminta pertolongan kepada warga sekitar. 

"Ibu korban meminta tolong ke warga dan diteruskan ke perangkat desa hingga ke Polsek Singosari," imbuhnya.

Tak berselang lama, pihak polisi, gabungan PMI, Tagana, dan relawan melakukan pencarian Nafisatul.

Sementara itu, menurut anggota Tagana Kabupaten Malang, Mustofa menfatakan, hingga saat ini masih dilakukan pencarian. 

"Masih mencari di lokasi awal hilangnya korban," ucap Mustofa

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved