Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Perjuangan Nenek demi Cucu yang Masih 8 Tahun Dinodai Paman, Tuduh Jaksa Bela Pelaku, 'Rakyat Kecil'

Nenek berinisial SAI (61) itu menuduh jaksa membela pelaku. Ia pun mengungkap bahwa cucunya, IS (8) kini sangat menderita setelah dinodai pamannya.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Dwi Prastika
YouTube
ILUSTRASI Berita anak 8 tahun dirudapaksa paman. Nenek berjuang tuntut keadilan. 

TRIBUNJATIM.COM - Seorang nenek di Sukabumi, Jawa Barat, berjuang demi cucunya yang masih 8 tahun, yang dirudapaksa pamannya.

Nenek berinisial SAI (61) itu menuduh jaksa membela pelaku.

Ia pun mengungkap bahwa cucunya, IS (8) kini sangat menderita.

Hal ini membuat SAI membuat surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo atau Jokowi guna mencari keadilan.

Dikutip TribunJatim.com dari TribunJakarta, IS dirudapaksa oleh pamannya sendiri berinisial RP (31) pada Oktober 2022 silam di rumah pelaku di Sukabumi, Jawa Barat.

Saat ini kasus tersebut sudah memasuki tahap persidangan.

Namun SAI melihat banyak kejanggalan dalam penanganan kasus tersebut.

"Saya bermaksud menulis surat ini untuk mencari keadilan. Cucu saya yang berusia 8 tahun saat ini mengalami trauma yang sangat mendalam," ujar SAI saat membacakan surat terbukanya kepada Presiden Jokowi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (3/2/2023).

Baca juga: Nenek Curiga Cucunya yang 5 Tahun Nangis Keluar Kamar, Firasat Tak Enak Lihatnya Pipis, Ayah Jahat

Dengan meneteskan air mata, SAI meyakini Jokowi adalah sosok pemimpin yang akan berpijak kepada rakyat sepertinya yang tengah mencari keadilan untuk sang cucu.

"Namun hukum di Indonesia sangat tidak adil untuk rakyat kecil seperti saya," tutur SAI dalam suratnya.

SAI kemudian membeberkan apa yang terjadi di sidang perdana kasus rudapaksa dengan terdakwa RP.

Ia mengaku sangat kecewa dengan jalannya persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri Sukabumi.

"Jaksa yang seharusnya membela korban malah justru cenderung membela pelaku," kata SAI.

Baca juga: Siswi di Banten Nurut Diajak 3 ABG ke Rumah Kosong hingga Lapangan, Firasat Ortu Bongkar Aksi Kotor

Kata SAI, penilaiannya itu berdasarkan sikap dari JPU yang sama sekali tak menanyakan kronologi perihal peristiwa rudapaksa kepada terdakwa.

"Jaksa malah mencecar pertanyaan kepada cucu saya yang membuat cucu saya makin tertekan dan trauma," tutur SAI yang sampai harus dikuatkan oleh putranya saat membacakan surat terbukanya kepada Presiden Jokowi.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved