Jelang 1 Abad NU, PKB Jatim Gelar Doa Bersama: Jaga Kebersamaan dan Kemajemukan Suku Bangsa

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur menggelar tasyakuran dan doa bersama untuk memperingati harlah satu abad Nahdlatul Ulama (NU), Minggu (5/2/2023) malam.

Selain diikuti fungsionaris partai, kegiatan yang berlangsung di lingkungan kantor DPW PKB Jatim ini juga diikuti oleh warga Surabaya.

Tasyakuran tersebut diawali dengan khotmil qur'an, salawat nariyah dan liwetan makan bersama.

Wakil Ketua DPW PKB Jatim Baddrut Tamam menjelaskan, NU telah berkontribusi besar dalam membangun peradaban Bangsa Indonesia. Bahkan, sejak NU berdiri.

"Terus menjaga kebersamaan dalam kemajemukan suku bangsa yang berbeda-beda. Satu abad lamanya, NU bersama-sama menjaga Indonesia dengan keragaman di dalamnya," ungkap Baddrut yang juga Bupati Pamekasan.

Turut hadir dalam sholawat dan doa bersama ini Bupati Lumajang Thoriqul Haq, KH Muhsin Ghozali, KH Mas Yusuf Muhajir dan segenap anggota Fraksi PKB DPRD Jawa Timur. Sekretaris DPW PKB Jatim Anik Maslachah mengungkapkan, terdapat tiga rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan harlah satu abad NU.

Baca juga: Sukseskan Resepsi 1 Abad NU di Sidoarjo, Pemkab Gresik Berlakukan WFH, 120 Ribu Nahdliyin Hadir

Pertama adalah tasyakuran yang dikonsep dengan salawat dan makan bersama warga. Kedua kirab kebangsaan yang digelar Senin (6/2/2023) sore dari Kantor DPW PKB Jawa Timur menuju GOR Sidoarjo. Sedangkan pada Selasa (7/2/2023) yang merupakan hari pelaksanaan resepsi harlah satu abad NU, PKB Jatim menyebar stand makanan dan minuman gratis.

"Stand makan dan minum gratis dikhususkan untuk jamaah yang akan mengikuti puncak harlah di Stadion Gor Sidoarjo pada Selasa," ujar Anik yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com