Berita Viral
Apa Itu Bard, Berkaitan dengan Perang Kecerdasan Buatan Google dan ChatGPT, Intip Cara Kerjanya!
Seakan tak terima takhtanya direbut, Google akhirnya menyerang balik ChatGPT melalui Bard. Lantas, apa sebetulnya aplikasi Bard ini?
TRIBUNJATIM.COM - Perang antara Google dan OpenAI masih belum berakhir.
Sebelumnya, aplikasi kecerdasan artifisial (AI) ChatGPT yang dibuat oleh OpenAI berhasil menarik perhatian netizen.
Aplikasi ini pun viral di berbagai sosial media, seperti TikTok.
Bahkan, aplikasi tersebut digadang-gadang dapat mengalahkan Google Search.
Lantas konon hal ini membuat Google ketar-ketir.
Agaknya fakta tersebut ada benarnya.
Pasalnya, Google pun membalas serangan OpenAI melalui perilisan aplikasi baru yang serupa dengan ChatGPT.
Apa aplikasi anyar itu?
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com
Apliakasi anyar ini bernama Bard yang katanya sebagai jawaban Google atas serangan ChatGPT.
Google Bard diyakini dibuat untuk menyaingi ChatGPT.
Dikutip dari laman Blog Google, nantinya, Bard akan menggunakan model bahasa Google sendiri.
Dalam pernyataannya, Google telah mempersiapkan model ini selama dua tahun, yang didukung oleh Model Bahasa untuk Aplikasi Dialog (LaMDA).
"Kami sedang mengerjakan layanan AI percakapan eksperimental, didukung oleh LaMDA, yang kami beri nama Bard," tulis pernyataan tersebut.
"Dan hari ini, kami mengambil langkah maju lainnya dengan membukanya untuk penguji tepercaya sebelum membuatnya tersedia lebih luas untuk umum dalam beberapa minggu mendatang," lanjutnya.
Sebelumnya, pihak Google telah melabeli ChatGPT dengan "kode merah" karena platform yang didukung AI telah menerima tanggapan yang baik dari pengguna di seluruh dunia.
Bard, kata Google, dapat menjadi pelampiasan kreativitas, dan landasan peluncuran untuk rasa ingin tahu.
Selain itu, Bard dipercaya dapat membantu menjelaskan penemuan baru dari Teleskop Luar Angkasa James Webb NASA kepada anak berusia 9 tahun.
Baca juga: Viral ChatGPT Bikin Google Ketar-Ketir, Pintar Deteksi Pertanyaan, Jawab Secara Sat Set dan Akurat

Dikutip dari The Economic Times, Google Bard untuk saat ini memang belum bisa diakses secara publik.
Google memproduksi "LaMDA versi model ringan" yang menggunakan sumber daya komputasi jauh lebih sedikit.
Google telah mengerjakan model bahasanya untuk beberapa waktu, tetapi perusahaan menghentikan rilis publiknya menyusul tuduhan yang dibuat oleh salah satu karyawannya.
Google Bard sebenarnya mirip dengan ChatGPT yang dapat menjawab berbagai pertanyaan dengan cara percakapan.
Menurut Google, Bard menggunakan informasi online untuk memberikan balasan yang segar dan berkualitas tinggi.
LaMDA, model bahasa Google yang dibangun di atas Transformer, arsitektur jaringan saraf, merupakan jantung dari chatbot Google.
Anehnya, ChatGPT didasarkan pada modelbahasa GPT-3, yang juga didasarkan pada Transformer.
Transformer dibuat dan bersumber terbuka oleh Google Research pada tahun 2017.
Apa Itu ChatGPT, Sebelumnya Disebut-Sebut Akan Mengakhiri Era Google
ChatGPT merupakan robot AI yang dapat mengobrol dengan manusia menggunakan kata yang sangat runtut, kontekstual, dan bahkan bisa menggantikan hasil mesin pencari Google.
Ia merupakan salah satu inovasi dari OpenAI, sebuah lembaga riset berbasis di San Francisco, AS, yang sekarang dalam tahap uji coba publik.
OpenAI adalah sebuah perusahaan riset yang bergerak di pengembangan kecerdasan buatan.
Baca juga: 3 Mahasiswa UMM Bikin Sistem Pintar Deteksi Kebakaran Hutan, Manfaatkan Teknologi Kecerdasan Buatan
Dua produknya yang paling terkenal adalah DALL-E dan GPT. DALL-E adalah AI yang bisa menghasilkan gambar atau lukisan dari sepotong kalimat, sementara GPT adalah AI pembuat teks.
GPT memungkinkan AI membuatkan teks, mulai dari puisi, artikel, tutorial, hingga caption media sosial hingga pengetahuan umum dari sepotong pernyataan atau prompt. ChatGPT adalah pengembangan dari GPT 3.0 yang diperkenalkan dua tahun lalu.
AI ini tidak hanya menghasilkan naskah dari sepotong prompt, tapi melanjutkan informasi sebagai percakapan dengan pengguna.
Lalu bagaimanakah cara menggunakan ChatGPT berdasarkan panduan.
Berikut ini adalah melakukan login menggunakan ChatGPT dengan mudah.
1. Yang pertama masuk ke link situs https://chat.openai.com di ponsel maupun pc.
2. Kemudian kamu akan melakukan login sebelum menggunakan akses laman ChatGPT.

Baca juga: Digunakan Tasya Farasya dan Ayu Ting Ting, Aplikasi Lensa AI yang Edit Foto Menjadi Avatar
3. Kalau belum login, bisa mendaftarkan diri dengan email atau menggunakan akun Google maupun Microsoft.
4. Lalu setelah berhasil login masukan kalimat pertanyaan atau pernyataan di kolom percakapan tersedia.
5. Kirim dan ChatGPT untuk memberikan tanggapan.
Setelah melakukan pendafataran, pengguna menerima email dari konfirmasi dan dapat menggunakan layanan ChatGPT dari OpenAI.
Langkah Menggunakan ChatGPT
1. Kunjungi situs web OpenAI
2. Login ke akun yan sudah didaftarkan
3. Klik ke tombol Chat atau Start Chatting untuk sesi chat
4. Tuliskan pertanyaan atau perintah diinginkan pada kotak teks.
5. Tekan tombol enter atau send dengan mengirimkan pesan ke ChatGPT.
6. Tunggu jawaban dari ChatGPT yang ditampilkan beberapa detik.
7. Pengguna terus berkomunikasi dengan ChatGPT dengan cara sama.
----
Artikel ini telah ditayangkan di TribunNews.com dan TribunSumsel.com
Berita Jatim dan berita viral lainnya.
TribunJatim.com
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
berita viral terkini
ChatGPT
OpenAI
Bard
kecerdasan buatan
jatim.tribunnews.com
cara kerja Google Bard
TikTok
Tangis Emak-emak Niat Bantu Orang Malah Duit Rp 500 Ribu Kiriman Anak Raib Dalam 5 Menit |
![]() |
---|
Bukti Arya Daru Ingin Akhiri Hidup Sejak 2013 Dikuak Polisi, Kini Tewas dengan Wajah Dilakban |
![]() |
---|
Siswi SD ke Sekolah Lewat Sungai Gegara Sengketa Tanah, Pemilik Lahan Ungkap Alasan Tega Tutup Jalan |
![]() |
---|
Apes Tabungan Guru Rp 69 Juta Tak Bersisa Setelah Unduh Aplikasi Coretax |
![]() |
---|
Sumarni Bertahan Jadi Pemulung selama 20 Tahun Demi Sekolahkan Anak: Tidak Ingin Membebani |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.