Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pembunuhan Brigadir J

Arti Tersembunyi Gaya Rambut Ferdy Sambo di Sidang Vonis Dikuak Pakar, 'Berani', Gerak Tubuh Disorot

Gaya rambut terpidana Ferdy Sambo saat sidang vonis di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan disebut memiliki arti tersembunyi. Apa kata pakar?

Penulis: Ani Susanti | Editor: Dwi Prastika
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Pakar mikro ekspresi kulik arti tersembunyi gaya rambut Ferdy Sambo saat sidang vonis kasus Brigadir J. 

TRIBUNJATIM.COM - Gaya rambut terpidana kasus pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo saat sidang vonis di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (13/2/2023) disebut memiliki arti tersembunyi.

Hal itu dikulik oleh pakar mikro ekspresi Monica Kumalasari.

Selain itu, Monica Kumalasari juga mengartikan gestur tubuh suami Putri Candrawathi itu.

Diketahui, Ferdy Sambo kala itu tampil dengan kacamata dan memamerkan gaya rambut mullet.

Ferdy Sambo tampak memanjangkan rambut bagian belakangnya melebihi leher.

Sementara, rambut bagian sisi kanan kiri dibiarkan cepak.

Monica Kumalasari menilai, gaya rambut Ferdy Sambo tidak sesuai dengan profesi lamanya sebagai Kadiv Propam Polri.

Ia pun menangkap ada maksud tertentu yang ingin didemonstrasikan mantan jenderal bintang dua tersebut.

Sepintas, gaya rambut Ferdy Sambo tampak kurang rapi, sehingga bisa dikira memanjang secara alami karena terlalu lama di dalam tahanan.

Namun jika diperhatikan, rambut di sisi kiri dan kanan kepala sengaja dipotong cepak atau yang disebut gaya mullet.

"Awalnya kita boleh memprediksi bahwa ini karena tidak diurus, karena sudah sekian lama persidangan ini," tutur Monica dikutip dari video eksklusif yang diunggah di aplikasi Helo via TribunWow ( grup TribunJatim.com ).

"Tetapi ketika kita perhatikan, justru ini ada shaping-shaping tertentu yang mana tidak ada di profesinya dulu," lanjutnya.

Baca juga: 1 Permintaan Anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi setelah Vonis Kasus Brigadir J, Jangan Pergi

Menurut Monica, terpidana kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J itu ingin menunjukkan keberaniannya menantang vonis hakim.

Namun Monica menekankan bahwa hal ini perlu menjadi pertanyaan, karena meski di tahanan, Ferdy Sambo tetap bisa mengatur penampilan sesuka hati.

 "Tapi dengan model seperti ini menunjukan kasualitas dan bahkan keberanian untuk berbeda. Nah ini yang menjadi tanda tanya bahwa ketika beliau ada tahanan, hal-hal yang nonverbal pun bisa di re-engineering. Termasuk dengan pemakaian kacamata dan sebagainya," tutur Monica.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved