Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menu Diet

Menu Berbuka Puasa Hempas Kantuk Saat Tarawih, Sekaligus Cocok Buat Menurunkan Berat Badan

Menu berbuka puasa hendaknya bersifat ringan untuk menjaga kantuk selama salat tarawih. Apa saja menu berbuka puasa yang ringan? Simak di sini.

Editor: Olga Mardianita
Freepik.com/freepik
Ilustrasi menu berbuka puasa, terdiri dari kurma dan madu. Menu berbuka puasa yang ringan mampu hempas kantuk saat tarawih. 

TRIBUNJATIM.COM - Bulan Ramadan sering kali dijadikan momen beribadah sekaligus menurunkan berat badan.

Pasalnya, selama satu bulan penuh, asupan makanan yang masuk ke tubuh lebih sedikit dari pada hari-hari biasa.

Kendati demikian, tak jarang orang-orang terlalu bersemangat makan saat berbuka puasa hingga akhirnya kekenyangan.

Seolah-olah mereka ingin balas dendam lantaran tidak merasakan makanan hampir sehari penuh.

Padahal, makan berlebihan saat berbuka puasa tidak dianjurkan.

Selain berisiko menghancurkan diet yang tersusun, bagaimanapun, sesuatu yang berlebihan tidak baik, bukan?

Hal ini juga akan berdampak pada kualitas salat tarawih yang menjadi ibadah selanjutnya setelah berbuka puasa.

Alih-alih khusyu, salat tarawih terganggu lantaran kantuk menyerang.

Simak menu berbuka puasa ini agar menghempaskan rasa kantuk yang melanda saat tarawih.

Anda bisa memulai makanan pertama dengan sesuatu yang ringan.

Lalu, makanan berat dapat dilanjutkan setelah salat tarawih.

Baca juga: 6 Menu Diet untuk Makan Malam yang Ampuh Turunkan Berat Badan, Sebaiknya Dikonsumsi Jam Berapa?

Baca juga: Menu Diet Vegetarian, Full Sayuran Tanpa Produk Hewani, Apakah Berisiko? Kenali Juga Manfaatnya

Menu Buka Puasa Saat Diet

Menu Takjil

Ketika buka puasa idealnya, Moms jangan langsung makan berat. 

Karena ketika langsung makan berat perut akan kekenyangan.

Jika sudah kekenyangan, Moms pun akan susah bergerak dan mengantuk.

Alhasil, Moms menjadi malas untuk melaksanakan ibadah tarawih di masjid.

- Menu 1

Melansir dari Tribunnews, teh manis dengan gula 1 sendok makan (37 kalori), kurma 3 buah (50 kalori), dan roti sandwich dengan daging asap dan keju (300 kalori). 

- Menu 2

Contoh menu 2: sirup 3 sendok makan (111 kalori), kurma 3 buah (50 kalori), dan salad buah 250 gram (250 kalori).

Berikut rangkuman berbagai tips mudah mempersiapkan makanan buka puasa dan sahur untuk kalian yang menjalani Ramadan 1444 H ini sendirian. Penasaran? Yuk, simak selengkapnya.
Kurma, buah yang selalu disiapkan selama bulan Ramadan. (pixabay)

Menu Makan Berat Setelah Tarawih

Nah, jika Moms masih lapar maka bisa makan berat setelah tarawih nih.

Tetapi jangan pernah langsung tidur setelah Moms melaksanakan makan berat.

Beri jeda antara 2-3 jam antara makan berat dan tidur.

Hal tersebut bertujuan untuk memberikan waktu bagi tubuh untuk mencerna makanan.

Sehingga tidur Moms pun akan lebih nyenyak dan tidak terganggu akibat terlalu kenyang.

Berikut contoh menu yang bisa Moms tiru ketika sedang diet.

Menu 1

  • Nasi 100 gram (175 kalori)
  • tempe bacem 50 gram (80 kalori)
  • ikan pindang 50 gram (100 kalori)
  • tumis buncis taoge
  • tahu 200 gram (100 kalori)
  • apel 1 buah (50 kalori)

Menu 2

  • Nasi merah 100 gram (175 kalori)
  • pepes tahu 100 gram (80 kalori)
  • ayam panggang tanpa kulit 1 porsi (100 kalori)
  • sayur bayam merah dan jagung 150 gram (120 kalori)
  • mangga 3/4 buah (50 kalori)

Dengan mengikuti rekomendasi menu tersebut dijamin, Moms pun tetap kuat berpuasa seharian dan tidak mudah lapar.

Di sisi lain, berat badan Moms pun akan tetap terjaga bahkan mengalami penurunan.

Selain itu, makan saat bulan Ramadan tak hanya dilakukan saat berbuka puasa.

Sahur juga salah satu waktu makan yang dapat memengaruhi berat badan.

Selain itu, sahur penting agar Anda bisa menjalankan aktivitas sehari-hari seperti biasa,

Inilah rekomendasi makanan untuk memperkuat perut dan menjaga berat badan selama Ramadan.

1. Wortel

Ilustrasi wortel - Salah satu makanan rendah kalori yang baik dikonsumsi saat Bulan Ramadan.
Ilustrasi wortel - Salah satu makanan rendah kalori yang baik dikonsumsi saat Bulan Ramadan. (freepik.com/KamranAydinov)

 

Pilihan makanan rendah kalori untuk menu diet saat puasa Ramadan adalah wortel.

Wortel termasuk sayuran yang rendah kalori dan kaya akan vitamin.

Makanan satu ini juga baik untuk menjaga daya tahan tubuh.

Jika dikonsumsi saat sahur, ini bisa membuat Moms tetap memiliki tenaga selama berpuasa seharian.

Moms bisa olah wortel dengan cara direbus, dikukus, atau dijadikan jus sebagai makanan rendah kalori yang cocok untuk menu diet.

Baca juga: Menu Diet Sehat untuk Puasa Ramadan 2023, Tak Bikin Asam Lambung Naik, Ini 7 Aturan saat Sahur

2. Dada Ayam

Makanan rendah kalori untuk menu diet saat puasa Ramadan juga bisa didapatkan dari dada ayam.

Dalam dada ayam memiliki kalori yang cukup rendah.

Meski begitu, protein pada dada ayam baik untuk kesehatan.

Mengonsumsinya secara rutin bisa memperkuat kesehatan pada tulang.

Bahkan dada ayam juga mampu meningkatkan metabolisme tubuh.

Baca juga: 5 Menu Diet Viral yang Sebenarnya Malah Bikin Gemuk, Larangan Makan di Atas Jam 7 Malam Tak Benar?

Baca juga: Cara Mengecilkan Perut Buncit Tanpa Menu Diet Ekstrem, Buktikan Hasilnya setelah Minum 3 Ramuan Ini

3. Apel

Ilustrasi - Konsumsi apel untuk menu diet sehat di Bulan Ramadan.
Ilustrasi - Konsumsi apel untuk menu diet sehat di Bulan Ramadan. (freepik/jcomp)

Menu diet saat puasa Ramadan yang rendah kalori ada pada apel.

Buah satu ini mengandung banyak serat yang baik untuk kesehatan.

Konsumsi apel bisa membuat tubuh terhindar dari bahaya penyakit kanker.

Moms juga akan merasakan gula darah yang stabil jika dimakan pada waktu sahur.

Apel dapat disajikan sebagai hidangan pencuci mulut sehabis sahur.

Bisa juga menjadikan apel sebagai jus atau dikonsumsi secara langsung.

4. Bayam

Pilihan makanan rendah kalori yang cocok untuk menu diet saat puasa Ramadan dengan konsumsi bayam.

Penyajian bayam juga mudah dan praktis jika ingin Moms masak saat waktu sahur.

Sayuran berdaun hijau ini rendah akan kalori tetapi memiliki rasa yang enak.

Apalagi kandungan zat besi di dalamnya yang juga melimpah.

Olah bayam menjadi sayur bening dan ditambahkan dengan beberapa potongan jagung.

5. Brokoli

Roasted Garlic Lemon Brokoli
Roasted Garlic Lemon Brokoli (Challenge Dairy)

Makanan rendah kalori yang cocok untuk menu diet saat puasa Ramadan terakhir adalah brokoli. Sayuran ini cukup banyak serat yang baik bagi kesehatan.

Di dalam brokoli mengandung banyak nutrisi seperti antioksidan, vitamin A, vitamin C, dan masih banyak lagi.

Ketika Moms makan brokoli di waktu sahur, Moms akan merasa kenyang lebih lama.

Brokoli bisa diolah menjadi beragam menu makanan yang menggugah selera.

Sajikan brokoli dengan cara ditumis atau dimasukkan ke dalam sup.

Artikel ini telah ditayangkan di Nakita.ID: artikel 1, 2

-----

Berita Jatim dan menu diet lainnya.

Informasi seputar berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Sumber: Nakita
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved