Polisi Kawal Rombongan Anggota Pesilat Kera Sakti ke Padepokan di Madiun

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Didik Mashudi

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - 
Sebanyak 225 anggota Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia (IKSPI) Kera Sakti Cabang Kota Kediri mengikuti acara sah-sahan ke padepokan di Dusun Wonoasri, Desa Buduran, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, Sabtu (4/3/2023).

Titik kumpul pemberangkatan rombongan di Terminal Tamanan, Kota Kediri.

Sebelum diberangkatkan, rombongan pesilat ini mendapatkan pesan -pesan Kamtibmas dari Kapolsek Mojoroto Kompol Mukhlason, Danramil Mojoroto Letnan Satu Bibit serta Ketua Cabang IKSPI Cabang Kota Kediri, Edy Setiyono.

Rombongan ratusan pesilat dari Kota Kediri ini mendapatkan pengawalan dari petugas Kepolisian saat berangkat dan kembali lagi ke Kediri.

Baca juga: 57 Kepala Desa se-Kabupaten Kediri Resmi Dilantik, Mas Dhito Amanahkan Tugas Baru

Kapolsek Mojoroto Kompol Mukhlason menghimbau kepada rombongan untuk tetap menjaga Kamtibmas selama dalam perjalanan. 

Seluruh rombongan dari mulai berangkat hingga kembali tidak diperbolehkan memasang spanduk, bendera yang menggunakan simbol atau atribut perguruan silat.

"Adik - adik akan berangkat ke Padepokan Madiun, saya minta tolong agar adik - adik menjaga diri, menjaga nama baik IKSPI Kera Sakti Kediri," ungkap Kompol Mukhlason.

Diingatkan selama dalam perjalanan ke Madiun supaya berhati - hati dan sopir agar tidak ngebut dan selalu dalam satu rombongan.

Baca juga: Asyik Memancing, Warga Kediri Lihat Sesuatu yang Mencurigakan, Setelah Didekati Malah Bikin Geger

Kompol Muhklason  juga mengingatkan pentingnya menjaga nama baik perguruan serta menjaga diri dan tidak terpancing hal - hal provokatif yang mengarah pada gesekan fisik.
"Jaga nama baik IKSPI Kera Sakti Kediri dan jangan sampai tercoreng namanya oleh orang - orang yang tak bertanggung jawab. Jangan lupa berdoa semoga di jalan lancar dan acara sah - sahan sukses. Tetap jaga kesopanan dalam berlalu lintas," ungkapnya.