Berita Madura
Kejar Bandar Narkoba, Polisi di Madura Malah Bernasib Tragis sampai Masuk Rumah Sakit, Bahu Retak
Dalam penggerebekan sekitar pukul 20.00 WIB itu, Fadoli bergabung bersama tim yang dipimpin Kasat Narkoba Polres Bangkalan, AKP Mukhlis Sukardi.
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Januar
Barang bukti sabu seberat 3,20 gram itu dikemas MS menjadi 18 poket sabu siap edar. Terdiri dari empat kantong plastik klip berisikan 0,58 gram, 0,54 gram, 0,58 gram, dan 0,56 gram masing-masing bertuliskan Rp 200 ribu.
Selain itu, enam kantong plastik klip kecil berisikan sabu masing-masing seberat 0,48 gram, 0,50 gram, 0,48 gram, 0,52 gram, 0,46 gram, dan 0,46 gram bertuliskan Rp 150 ribu. Serta tujuh plastik klip kecil berisikan sabu dengan berat masing-masing 0,44 gram, 0,46 gram, 0,50 gram, 0,46 gram, 0,48 gram, 0,44 gram, 0,44 gram, uang tunai Rp 100 ribu, berikut sebuah ponsel.
“Barang bukti tersebut diakui MS dipasok oleh rekannya yang kabur saat terjadi penggerebekan. Kami tetapkan orang tersebut sebagai DPO,” pungkas Wiwit.
MS saat ini mendekam di balik jeruji sel tahanan Polres Bangkalan. Ia dijerat Pasal 114 Ayat (2) Subsider Pasal 112 Ayat (2) Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman pidana di atas 5 tahun penjara.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Sosok Kakak Adik Pakai Seragam Sekolah Gantian karena Cuma Punya 1, Tinggal di Kontrakan, Ibu ODGJ |
![]() |
---|
Dokter Tifa Unggah Surat Kementerian Era Jokowi Setarakan UTS Insearch dengan SMK Demi Gibran: Parah |
![]() |
---|
Sambil Didampingi TNI, Wali Murid Minta Maaf karena Sebut Anaknya Muntah setelah Makan MBG |
![]() |
---|
Siswa SMA Keluhkan Nasi di MBG Berlendir hingga Telur Masih Mentah: di Sekolah Kita Nggak Enak |
![]() |
---|
Persebaya vs Semen Padang, Milos Raickovic Tak Khawatir Main tanpa Rivera |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.