Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

SOSOK Sapardi Djoko Damono, Kelahiran Penyair Legendaris Indonesia Dirayakan Google, Suka 'Kluyuran'

Senin (20/3/2023), Google Doodle menampilkan sosok penyair legendaris Tanah Air. Ia adalah Sapardi Djoko Damono. Bagaimana sosoknya?

Editor: Olga Mardianita
Instagram @damonosapardi
Kelahiran sosok penyair Legendaris Tanah Air dirayakan oleh Google Doodle, Senin (20/3/2023). Siapakah sosok Sapardi Djoko Damono tersebut? 

Namun, setelah pindah rumah dari Ngadijayan yang merupakan rumaheyang(kakek) Sapardi ke daerah Komplang daerahSolobagian utara.

Ia lebih banyak tinggal di rumah. Karena daerah yang ditempat tidak ramai seperti di tempat tinggal sebelumnya dan belum ada listrik. Penerangan dilakukan menggunakansenthiratauteplok.

Akan tetapi, keputusannnya banyak di rumah dan menikmati kesendirian itu tidak menghentikan untukkluyuran. Namun,kluyurannnya bukan dalam arti fisik di dunia nyata melainkan di dunia batinnya.

Dengan kata lain, Sapardi terus menerus pengembaraan. Jelasnya, dengan masuk ke dalam telinganya sendiri, Sapardi menyusup ke dalam sanubarinya.

Sambil membongkar pasang kata, untuk mendengarkan secara lebih jelas dan terang bisikan yang diucapkan kepadanya.

Menulis Puisi

Pada tahun kepindahan dari Ngadijayan ke Kampung Komplang, Sapardi mulai menulis puisi. Ia belajar menulis pada November 1957.

Ia menulis apa saja, pokoknya tidak mengutip maupun menerjemahkan. Satu bulan setelah belajar menulis, karya yang berupa sajak dimuat di majalah kebudayaan yang terbit di Semarang.

Namun, ia lupa judul sajak yang ditulis dan majalah yang memuat hasil karyanya.

Tahun berikutnya, sajak-sajaknya mulai bermunculan di ruang-runag kebudayaan diberbagai penerbitan seperti penerbitan yang diasuh oleh H.B Jassin.

Saat kecil, Sapardi masuk di Sekolah Rakyat (SR) Kasatriyan yang berada di lingkungan Keraton Kasunanan Surakarta. Setelah tamat SR, ia melanjutkan di SMP II yang lokasinya di wilayah Mangkunegaran.

Kemudian masuk ke SMA II Solo, setekah lulus masuk ke Universitas Gajah Mada (UGM) mengambil jurusan Sastra Barat Fakultas Sastra dan Kebudayaan.

Ia pernah memperdalam pengetahuan tentang humanities di University of Hawaii, Amerika Serikat, pada 1970—1971.

Sejak masuk sekolah, ia sudah bergelut dengan dunia sastra. Ia sering ikut mengisi majalah dinding.

Baca juga: Sosok dan Biodata Nani Wijaya, Emak Bajaj Bajuri Meninggal Dunia, Debut Akting di Usia 16 Tahun

Baca juga: Sosok G Pria di Undangan Nikah Nathalie Holscher, Bukan Faris? Eks Sule Sempat Bahas ‘Terlalu Cepat’

Penyair Sapardi Djoko Damono atau kerap ditulis dengan singkatan namanya, SDD.
Penyair Sapardi Djoko Damono atau kerap ditulis dengan singkatan namanya, SDD. (Tribunnews.com/Herudin)

Memiliki bakat lain

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved