Berita Jatim
2 Bocah Kakak Beradik Terseret Arus saat Hujan Deras di Kediri, 1 Orang Sudah Ditemukan, Memilukan
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Kediri, Sabtu (25/3/2023) malam mengakibatkan dua anak hanyut terbawa arus
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Didik Mashudi
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI-Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Kediri, Sabtu (25/3/2023) malam mengakibatkan dua anak hanyut terbawa arus Sungai Parung di Jl Kapten Tendean, Kota Kediri.
Dua korban yang terbawa arus, bayi Muhamad Rohman Endriano yang masih berusia 4 bulan dan kakaknya Muhamad Alvian Endriano (10) warga Desa Sumberagung, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri.
Satu korban Muhammad Rohman Endriano ditemukan masyarakat dalam kondisi telah meninggal dunia pada Minggu (26/3/2023) pagi.
Korban ditemukan warga di lahan tebu yang tergenang air sekitar 200 meter dari lokasi tempatnya terbawa arus deras sungai.
Jenasah korban telah dievakuasi dan dibawa ke kamar mayat RSUD Gambiran Kota Kediri.
"Jenazah korban sudah ditemukan di areal lahan tebu dan telah dievakuasi ke rumah sakit," jelas Indra, salah satu relawan yang melakukan pencarian korban.
Saat ini Tim SAR gabungan bersama para relawan lainnya masih melakukan pencarian terhadap korban Muhamad Alvian Endriano.
Pencarian dilakukan dengan menyusuri sepanjang Sungai Parung yang bermuara di Sungai Brantas Kota Kediri. Sejumlah perahu karet juga disiapkan untuk melakukan evakuasi korban.
Kedua korban hanyut di Sungai Parung yang malam itu airnya meluap hingga nyaris rata dengan Jalan Kapten Tendean.
Diduga orangtuanya tidak mengetahui kalau ada aliran sungai dan berjalan terlalu ke pinggir hingga akhirnya kecebur dan terbawa arus.
Baca juga: Tersangkut di Tiang Listrik, Ular Sepanjang 3 Meter di Malang Diselamatkan Warga, Ternyata Hanyut
Sulastri (42), ibu korban berhasil diselamatkan, namun kedua anaknya hanyut terbawa arus deras.
Musibah bermula saat orangtuanya Hendri Supriono hendak membeli premium di SPBU, sedangkan istrinya dan kedua anaknya menunggu di seberang jalan.
Korban Sulastri tidak mengetahui kalau di dekatnya ada sungai mengingat kondisi jalan juga tergenang air nyaris rata dengan permukaan sungai. Akibatnya korban bersama kedua anaknya tercebur sungai
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Apa Itu Pisang Cavendish? Bisa Buat Bayar PBB di Bringinan Ponorogo, Kades Barno: Tidak Hanya Nagih |
![]() |
---|
Sosok Eron Ariodito Adik Wagub Jatim Emil Dardak Merantau ke Swedia, Kerja Sebagai AI Engineer |
![]() |
---|
Sosok Kades di Jombang Diduga Lecehkan Istri Orang, Awalnya Ngaku Khilaf Kini Merasa Dirinya Korban |
![]() |
---|
Sosok Memed Thomas Alva Edhi Sound Horeg Viral, Dunia Sound System Sudah Jadi Passionnya Sejak Kecil |
![]() |
---|
Pemerintah Diminta MUI Jangan Biarkan Sound Horeg Gegara Persoalan Ekonomi, Kini Ada Fatwa Haramnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.