Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Ponorogo

Geger Warga Ponorogo Temukan Ular Piton 4 Meter saat Panen di Sawah, Petugas Damkar Bertindak

Warga Desa/Kecamatan Sampung Kabupaten Ponorogo geger. Pasalnya ditemukan ular piton sepanjang 4 meter.

Editor: Sudarma Adi
Istimewa
Panen Warga Ponorogo Temukan Ular Piton Sepanjang 4 Meter 

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Warga Desa/Kecamatan Sampung Kabupaten Ponorogo geger.

Pasalnya ditemukan ular piton 4 meter saat panen.

“Jadi kami ditelepon warga Sampung yang sedang panen. Ditemukan ular piton dan sangat membahayakan,” ujar salah satu petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Ponorogo, Sudarsono, Kamis (6/4/2023).

Dia menjelaskan awalnya warga setempat melakukan panen dari pagi.

Baca juga: Kang Giri Serahkan Santunan BPJS Ketenagakerjaan ke Ketua RT, Bukti Nyata Pemkab Ponorogo Peduli

Belum selesai panen,beberapa warga menemukan ular piton sepanjang 4 meter. Sontak aktivitas memanen dihentikan.

“Mereka takut juga, sebenarnya tidak berbisa. Tapi kalau mengigit bisa membuat kulit sobek. Apalagi melilit bisa remuk semua badan,” kata Sudarsono ketika dihubungi.

Menurutnya, untuk evakuasi ular piton tidak terlalu lama.

Dia menuturkan proses evakuasi hanya memerlukan waktu 10 menit. Lantaran ular piton tidak melawan atau menghindar.

Baca juga: Kecelakaan di Ponorogo, Truk Terguling, 5 Ton Telur Berceceran di Jalanan, Dua Orang Luka

“Yang lama itu malah dari pos Damkar (pemadam kebakaran) ke lokasi. Roda empat tidak bisa masuk sampai jalan dekat sawah. Saya terpaksa jalan kaki ke lokasi,” beber Sudarsono.

Setelah dievakuasi dilihat, ular piton tidak memakan apapun. Tetapi Sudarsono menyebutnya agak aneh, karena ukurannya tidak panjang. 

Pasalnya ular piton biasanya jika ukuran normal 5 meter. “Ini tadi diukur hanya 4 meter. Tapi badannya lebar memang,” terangnya.

Dia menerangkan setelah ditangkap, ular piton tersebut kemudian dilepas. Hanya saja tidak dilepas di dekat dengan pemukiman.

“Kami lepas di alas (hutan) sukun jauh dari pemukiman. Tentu tidak membahayakan,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved