Berita Jatim
Ingin Perdalam Islam, Milenial di Mojokerto Belajar Nahwu Shorof di Pesantren Kilat
Dalam pesantren kilat itu, GGN tidak hanya mengajarkan gramatikal bahasa Arab saja, tetapi juga istigasah dan doa bersama.
TRIBUNJATIM.COM-Sukarelawan Gus-Gus Nusantara (GGN) memanfaatkan momen Ramadan ini untuk terus memberikan manfaat dan menebar kebaikan kepada masyarakat.
Satu di antara bukti nyatanya, para pendukung Ganjar Pranowo itu menggelar pesantren kilat di Majelis Taklim Al-Hikmah, Desa Berangkal, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (12/4).
Koordinator Gus-Gus Nusantara Muhamad Alwi Hasan mengatakan dalam pesantren kilat itu mereka memberikan tata cara belajar nahwu shorof.
“Ini sangat penting untuk diajarkan kepada anak-anak generasi muda, tujuannya untuk memahami Alquran dan hadis tidak salah,” ujar dia di lokasi, Rabu (12/4).
Dalam pesantren kilat itu, GGN tidak hanya mengajarkan gramatikal bahasa Arab saja, tetapi juga istigasah dan doa bersama.
“Kami mendoakan keselamatan NKRI ini dan kebaikan untuk Bapak Ganjar Pranowo,” ujar dia.
Dalam pesantren kilat itu ada puluhan peserta yang hadir. Semuanya berasal dari berbagai wilayah.
Semuanya diajarkan supaya bisa cepat memahami nahwu shorof, seperti tasrifan.
“Ini penting dan sudah agak sering terlupakan oleh kaum milenial,” kata dia.
Baca juga: Belasan Remaja di Surabaya Diciduk Polisi karena Hendak Tawuran, Hanya Disuruh Ikut Pesantren Kilat
Dengan adanya kegiatan itu, Gus-Gus Nusantara berharap rumus yang ada di nahwu shorof tidak ditinggalkan para milenial.
“Supaya masyarakat Jawa Timur mulai sadar bahwa pondok pesantren adalah pendidikan yang solutif untuk menghambat pergaulan yang makin bebas ini,” ujar dia.
Kegiatan ini merupakan rangkaian agenda yang sudah disiapkan oleh GGN dalam upaya menyosialisasikan sosok Ganjar Pranowo.
“Setelah ini, kami akan membahas bagaimana cara mengetahui lailatulkadar dan apa hikmahnya. Kami juga akan membagikan benih lele di Ponpes Al Falah, Trenggalek. Lalu, pelatihan cara menanam pohon pisang yang benar,” pungkas dia.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Apa Itu Pisang Cavendish? Bisa Buat Bayar PBB di Bringinan Ponorogo, Kades Barno: Tidak Hanya Nagih |
![]() |
---|
Sosok Eron Ariodito Adik Wagub Jatim Emil Dardak Merantau ke Swedia, Kerja Sebagai AI Engineer |
![]() |
---|
Sosok Kades di Jombang Diduga Lecehkan Istri Orang, Awalnya Ngaku Khilaf Kini Merasa Dirinya Korban |
![]() |
---|
Sosok Memed Thomas Alva Edhi Sound Horeg Viral, Dunia Sound System Sudah Jadi Passionnya Sejak Kecil |
![]() |
---|
Pemerintah Diminta MUI Jangan Biarkan Sound Horeg Gegara Persoalan Ekonomi, Kini Ada Fatwa Haramnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.