1 Bulan Lebih Tukul Pembacok Siswa SMK di Bogor Belum Tertangkap, Polisi Kesulitan? 'Mobile'

TRIBUNJATIM.COM - Sudah satu bulan lebih Tukul pelaku pembacokan siswa SMK di Bogor belum tertangkap.

Padahal korban pembacokan siswa SMK di Bogor bernama Arya Saputra hampir 40 hari meninggal dunia.

Akan tetapi satu dari tiga pelaku pembacokan yang bernama Tukul masih buron hingga saat ini.

Polisi pun ungkap alasan pelaku pembacokan siswa SMK di Bogor sulit ditangkap.

Baca juga: Ternyata Pembacok Siswa SMK di Bogor Masih Berkeliaran, Kinerja Polisi Dipertanyakan: Ini Pertaruhan

Peristiwa pembacokan Arya Saputra siswa SMK Bina Marga 1 Kota Bogor terjadi pada Jumat (10/3/2023) lalu.

Maka terhitung sudah selama 35 hari ASR (17) alias Tukul melarikan diri.

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Rizka Fadhila mengungkapkan, pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap Tukul.

Tukul pun kini statusnya sudah ditetapkan sebagai DPO.

Menurutnya, pihak kepolisian sudah mengetahui lokasi persembunyian Tukul.

Selain itu, polisi juga terus memantau keberadaannya di lokasi tersebut. 

"Sementara DPO (Tukul). Kita masih lakukan upaya pengungkapan, penangkapan."

"Beberapa lokasi yang kita duga (persembunyian) masih kita pantau," kata Rizka pada Rabu (12/4/2023), seperti melansir TribunnewsBogor.com.

Dalam pemantauannya, kata Kompol Rizka Fadhila, terdapat beberapa titik lokasi Tukul yang terus menjadi fokus polisi.

Lalu pemantauannya tersebut sudah melebar hingga ke luar wilayah Bogor.

Bahkan bukan hanya itu saja, polisi juga sudah memantaunya hingga ke luar wilayah Jawa Barat.