Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Keluarga Syok Bocah 13 Tahun di Trenggalek Mendadak Lahiran, Ayahnya Misterius, Kini Bayi 'Hilang'

Keluarga seorang bocah 13 tahun di Trenggalek mendadak jadi sorotan karena tiba-tiba punya keponakan baru yang mendadak hilang diambil.

|
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Kompasiana
Ilustrasi bocah yang hamil padahal masih usia 13 tahun di Trenggalek 

TRIBUNJATIM.COM - Sebuah keluarga di Trenggalek begitu terkejut dan kaget bukan main dengan kondisi seorang gadis yang usianya masih 13 tahun tapi sudah hamil.

Bocah 13 tahun itu bahkan sudah tidak memiliki orang tua .

Bocah 13 tahun di Trenggalek mendadak punya bayi dan membuat keluarganya kaget bukan kepalang karena tiba-tiba punya keponakan itupun jadi sorotan.

Pilu nasibnya, 13 tahun usianya ia sudah memiliki seorang anak yang keluar dari rahimnya.

Bocah 13 tahun itu makin miris nasib sehari setelah melakukan persalinan, bayi yang dilahirkan malah diambil orang.

Seperti dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com , sosok bocah 13 tahun yang tidak tahu ayah biologis anaknya itu berinisial AY.

AY, siswi kelas 1 SMP di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur yang bocah berusia 13 tahun melahirkan bayi tanpa diketahui bapak biologis anak nya.

AY melahirkan bayi laki-laki pada 13 Maret 2023 di rumah ibu asuhnya di Kecamatan Kampak, Kabupaten Trenggalek.

AY sendiri adalah seorang yatim piatu yang diasuh oleh saudara jauh ibunya.

Sedangkan kakak laki-laki korban, PN (23) diasuh bibi dari pihak bapaknya yaitu IN (47).

Baca juga: Tingkah Beda Ameena Perkuat Isu Punya Adik, Ternyata Aurel Sudah Hamil Lagi? Atta: Dapet Anak Laki

Mengetahui AY hamil, IN dan PN melaporkan kejadian tersebut ke Polres Trenggalek .

Penasihat hukum IN, Irfan Firdianto mengatakan, pihak keluarga berharap polisi bisa segera mengungkap pelaku yang tega menghamili AY.

"Selain itu, kami berharap korban dikembalikan ke keluarga pelapor daripada diasuh oleh orang yang secara hukum tidak memiliki kewenangan untuk mengasuhnya," kata Irfan, Jumat (14/4/2023).

Nasib AY sangat memilukan apalagi ketika keluarga menyadari bahwa si bayi tiba-tiba saja diambil oleh orang.

Bocah 13 tahun sudah hamil
Bocah 13 tahun sudah hamil (Kompas.com)

Seorang anggota keluarga dari AY yang lainnya sempat memberikan keterangan lain.

UN mengaku tahu keponakannya telah melahirkan setelah diberitahu oleh tetangganya, bukan dari ibu asuh AY.

"Kalau dari pengasuh korban, menyatakan bahwa korban ini tiba-tiba melahirkan seorang anak," lanjutnya.

Namun begitu, pihak pelapor tidak percaya dengan pernyataan tersebut dan menilai hal tersebut janggal serta tidak masuk akal.

IN pun melapor ke Polres Trenggalek untuk mengungkap siapa dalang yang telah menghamili AY.

"Sekarang korban masih ikut dengan orang yang mengasuh selama ini, kalau dari kondisi korban nampak sehat saja," kata dia.

Baca juga: Seorang Diri, Pria Umur 50 Mudik Naik Sepeda dari Bekasi ke Banyumas, Tempuh Ratusan Kilo: Sengaja

Kakak korban, PN mengaku kaget saat tahu adiknya yang masih duduk di bangku kela VII SMP telah melahirkan bayi.

Ia baru saat ditelepon pamannya, MA untuk datang menengok adiknya pada 1 April 2023. Namun sebelum berangkat ia sudah diberitahu oleh bibinya, adiknya melahirkan seorang bayi.

"Sampai sana saya baru tahu kalau adik saya memang benar-benar melahirkan," kata PN, Sabtu (15/4/2023)

Belum hilang rasa kaget PN, ia baru tahu jika anak adiknya tersebut akan dibawa oleh orang lain.

"Saat saya sampai sana, orang yang mau membawa itu sudah ada. Saya juga tidak kenal siapa mereka," lanjutnya.

Terakhir ia tahu kedua orang yang mau mengadopsi bayi adiknya tersebut adalah warga Desa/Kecamatan Gandusari.

Saat PN menanyakan perihal kehamilan adiknya, keluarga ibu asuh AY mengaku tidak tahu-menahu.

Mereka hanya tahu tiba-tiba AY melahirkan seorang bayi.

ILUSTRASI
ILUSTRASI (Pexel)

Senada, IN juga kaget ketika mendapatkan kabar dari orang lain bahwa keponakannya baru saja melahirkan seorang bayi.

Ia menyayangkan kenapa yang memberi tahu hal tersebut bukan pihak keluarga yang mengasuh AY, tapi justru orang lain.

IN sendiri terakhir bertemu dengan AY pada bulan Maret - April dan saat itu ia tidak sadar sama sekali jika AY sedang hamil.

"Nduk (AY) itu perawakan orangnya memang besar, jadi tidak sadar kalau sedang isi (hamil)," ucap IN.

Atas kejadian tersebut IN telah melaporkannya ke Polres Trenggalek untuk mengungkap siapa orang yang tega menyetubuhi AY.

Baca juga: Nasib Bayi Dibuang di Gazebo Dekat Rel Kereta Blitar, Diserahkan ke Keluarga, Proses Hukum Berlanjut

Sedangkan untuk hak asuh bayi akan dipikirkan kemudian setelah pelaku ditemukan.

Sementara itu Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Trenggalek memberikan pendampingan kepada AY (13) siswa kelas VII SMP di Trenggalek yang telah melahirkan seorang bayi.

Kepala Disdikpora Trenggalek, Agus Setiyono mengatakan pendampingan tersebut dilakukan oleh Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A).

"P2TP2A ini tim gabungan dari Dinas Sosial, Polres dan kami (Disdikpora).Tim akan bertindak sesuai prosedur termasuk memberikan asistensi pendampingan," kata Agus, Rabu (19/4/2023).

Disdikpora sendiri berharap AY mau kembali sekolah baik itu di sekolah lamanya maupun jika ingin pindah sekolah.

"Jika ingin pindah akan kita fasilitasi, karena kita melihat korban ini masih punya masa depan dan harapan walaupun saat ini sedang menghadapi masalah," jelas Agus.

Baca juga: Dirawat Ibu Asuh, Bocah 13 Tahun di Trenggalek Melahirkan Bayi Tanpa Diketahui Siapa Ayahnya

Agus juga berpegang pada undang-undang yang mana setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan.

"Untuk itulah kita berkewajiban memberikan ruang jika mau sekolah kembali," lanjutnya.

Sementara itu, KBO Satreskrim Polres Trenggalek, Iptu Hanik Setyo Budi mengatakan saat ini penyidik sudah menghimpun klarifikasi dari keempat orang.

Empat orang tersebut adalah kakak kandung korban, PN; lalu pelapor yaitu IN yang sekaligus bibi korban dari pihak bapak; lalu ibu asuh korban; dan terakhir paman korban dari pihak ibu, MA.

"Keluarga (ibu asuh) memang sudah mulai terbuka sehingga mau memberikan klarifikasi. Namun untuk korban belum bisa," jelas Hanik.

Berita viral lainnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved