Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

SOSOK 3 Orang WNI Diduga Buang Mayat dalam Tas di Jepang, Kota Asal Terungkap, KBRI: Mereka Hilang

Inilah sosok tiga orang WNI yang diduga membunuh lalu membuang mayat di sebuah tempat di negara Jepang, asal hingga peran ketiganya terungkap.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TribunBali.com, TribunnewsMaker.com
Ilustrasi tiga WNI yang terlibat kasus pembunuhan diawali penemuan sebuah tas yang ternyata berisi jenazah. 

Untuk menghilangkan jejak, ia berusaha memotong tubuh korban menggunakan pisau sebelum kemudian membeli gerinda di toko untuk melancarkan aksinya.

Baca juga: SOSOK Abby Choi, Artis Cantik Korban Mutilasi Ditemukan di Lemari Es, Potongan Badan Masih Hilang

Untuk bagian tubuh dan kedua tangan korban dibuang di pinggir jalan di wilayah Tenjo, Kabupaten Bogor.

Sedangkan untuk bagian kepala dan kaki di buang ke aliran Sungai Cimanceuri, di wilayah Kecamatan Tigaraksa, Tangerang.

Setelah itu, pelaku kabur namun berhasil ditangkap oleh polisi di Yogyakarta.

"Setelah melakukan olah TKP dan teridentifikasi pelaku tersebut, Tim Resmob melakukan pengejaran terhadap pelaku dan pelaku berhasil di tangkap di Yogyakarta setelah tim kami melakukan pengejaran dari wilayah Tangerang," ujar Iman dikutip TribunnewsBogor.com via TribunWow.com

Akibat perbuatannya, pelaku lantas dijerat dengan pasal 338 KUHP dan 340 KUHP terkait pembunuhan dan pembunuhan berencana dengan ancaman maksimal pidana mati.

"Atas dugaan pembunuhan atau pembunuhan berencana sebagai mana diatur dalam pasal 338 dan atau 340 KUHP dengan ancaman maksimal pidana seumur hidup atau pidana mati," tandas Iman.

Terungkap alasan pria Medan dimutilasi dan dimasukkan koper. Sudah tinggal bersama bareng pelaku.
Terungkap alasan pria Medan dimutilasi dan dimasukkan koper. Sudah tinggal bersama bareng pelaku. (Kolase TribunBogor)

Sebelumnya dilaporkan, koper merah berisi mayat pria tanpa busana itu ditemukan tergeletak di pinggir jalan, Rabu (15/3/2023) pagi.

Tim Inafis Polres Bogor bersama Polsek Tenjo langsung melakukan olah TKP penemuan mayat dalam koper tersebut.

Saat koper merah dibuka, terlihat mayat laki-laki yang sudah terbujur kaku dan menghadap ke tanah.

Diperkirakan korban mutilasi itu berusia 35 sampai 40 tahun.

Di dalam koper itu, hanya ditemukan beberapa bagian tubuh saja.

Baca juga: SOSOK Nakes Tiduran saat Pasien BPJS Masuk, Goyang Naik Tempat Tidur Pasien, Viral di Media Sosial

Hal itu diungkap Kapolsek Tenjo, Iptu Suyadi, Rabu (15/3/2023).

"Dalam koper itu ada sesosok mayat laki-laki tanpa kepala dan tanpa kaki," ungkap Suyadi.

Selain itu, ada beberapa bekas luka penganiayaan pada jasad korban.

"Ada luka dibeberapa bagian tubuh, dan tanganya terdapat bekas ikatan tali rapia berwarna kuning," ucapnya.

Heboh penemuan mayat dalam koper merah di Kampung Baru, Desa Singabangsa, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor.
Heboh penemuan mayat dalam koper merah di Kampung Baru, Desa Singabangsa, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor. (IST via TribunBogor)

Menurut Suyadi, korban diperkirakan dibunuh dan dimutilasi kurang dari 24 jam sebelum ditemukan.

Pasalnya saat koper dibuka, tercium bau tak sedap.

"Kalau melihat secara kasat mata, kurang dari 12 jam," ungkap Suyadi.

Setelah ditangkap pelakunya, terungkap bahwa motif pelaku adalah dendam karena korban enggan melayaninya.

Korban dan pelaku terlibat cinta sesama jenis yang berakhir dengan pembunuhan.

Berita viral lainnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved