Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Dari Mana Sumber Uang Dhawank Delvi Sipir Lapas Lampung Gaji Rp5 Juta Tapi Hidup Mewah? Kini Dicopot

Dari mana sebenarnya sumber kekayaan atau uang Sipir Lapas di Lampung bernama Dhawank Delvi itu? Postingannya kerap pamerkan kemewahan.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Twitter/PartaiSocmed
Penjaga sipir yang punya kekayaan tak wajar di Lapas Lampung, Dhawank Delvi langsung dinonaktifkan. 

Dhawank Delvi juga diketahui sedang merintis bisnis yang dapat dikatakan cukup besar, yakni rumah sakit.

Sementara gaji Dhawank Delvi yang menjabat sebagai Polsuspar (sipir) Lapas, diketahui sekitar Rp 2 juta- Rp 5 juta belum termasuk tunjangan kinerja.

Sehingga akun Twitter @partaisocmed menyebut dengan gaji segitu ta akan cukup untuk modal membangun rumah sakit.

"Gaji sipir penjara itu antara 2-5 juta.

Mau nabung sampai mati pun tidak akan cukup buat modal bikin Rumah Sakit." tulis akun @partaisocmed.

Baca juga: Deretan Bisnis Soimah yang Trending Twitter Usai Diperlakukan Semena-mena Petugas Pajak Bak Koruptor

Tak hanya itu, akun tersebut juga memperlihatkan Dhawank Delvi saat berenang di kolam renang rumah mewahnya.

Bahkan ada pula video menunjukkan Dhawank bersama istrinya sedang melakukan perjalanan pergi umroh dengan menggunakan pesawat business class.

"Bahkan sipir penjara di Lampung pergi umroh dengan pesawat business class. Belum lagi rumahnya yg ada kolam renangnya. Perlu kita ramaikan?" tulis akun @PartaiSocmed.

Menariknya, Dhawank Delvi disebut-sebut tengah merintis bisnis baru membangun sebuah rumah sakit.

Hal itu terihat dari beredar sebuah video bangunan rumah sakit yang belum seutuhnya selesai pembangunan yang diduga milik Polsuspar (sipir) Lapas Rajabasa di Lampung.

Baca juga: Nasib Biduan Istri Koruptor Dulu Ngotot Bilik Asmara, Suami Divonis 16 Tahun, Kini Tampilan Terbuka

"Kerennya lagi, bang sipir kita saat ini sedang merintis bisnis baru, yaitu rumah sakit," lanjutnya.

Akun tersebut memastikan bahwa ia mendapatkan informasi yang cukup sebelum membongkar gaya hidup seorang ASN.

"Sayangnya dalam kasus sipir ini tidak.

Sebab bisnis catering lapak justru diserahkan pengelolaannya ke rumah ortunya.

Sebelum memposting sesuatu kami sudah lakukan penggalian info yg cukup.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved