Alasan I Putu Gede Mau Kembali Menahkodai Arema FC, Siap Bawa Prestasi Lebih Baik

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Manajemen Arema FC telah menunjuk I Putu Gede sebagai pelatih Singo Edan untuk Liga 1 2023/2024.

Nantinya, I Putu Gede akan berduet dengan pelatih Joko Susilo untuk menahkodai Dedik Setiawan dan kawan-kawan.

Sebelumnya, keduanya sempat diduetkan dalam menghadapi sisa laga kompetisi Liga 1 musim 2022/2023 sepeninggal Javier Roca.

Saat itu, I Putu Gede hanya sebagai caretaker.

Sedangkan Joko Susilo dipercaya sebagai pelatih kepala karena telah memiliki lisensi AFC Pro sesuai regulasi Liga 1.

"Kalau kemarin kan masih caretaker ya (I Putu Gede) karena masih harus menyelesaikan lisensi kepelatihan dan Joko membantu, karena dia peduli dengan Arema. Tapi nanti semua keputusan ada di I Putu Gede," ucap Manajer Tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.

Dipercaya lagi untuk melatih Arema FC, I Putu Gede mengaku bersyukur masih diberikan kesempatan dan kepercayaan oleh manejemen Arema FC.

Dia mengaku siap untuk membantu memperbaiki performa Arema FC di musim depan.

"Ya intinya saya masih menyelesaikan kontrak. Saya juga diberikan kesempatan dan kepercayaan, ya saya siap. Buat Arema saya siap," ujar I Putu Gede, Kamis (4/5/2023).

Baca juga: Arema FC Terancam Kehilangan Satu Sponsor Jelang Pembukaan Kompetisi Liga 1 2023/2024

Kontrak I Putu Gede bersama Arema FC seharusnya berakhir sampai akhir Mei 2023.

Meski demikian, Putu mengaku bahwa dirinya sudah melakukan pembicaraan dengan manajemen Arema FC terkait dengan kontrak baru.

Dalam menghadapi musim mendatang, tentu bukanlah hal mudah yang harus diemban oleh seorang pelatih.

Apalagi, di musim kemarin, Arema FC gagal menunjukkan performa terbaiknya.

Singo Edan hanya mampu finish di urutan 12 klasemen Liga 1 musim 2022/2023.

"Di musim sebelumnya (2021/2022) Arema ada di peringkat empat. Statistik dan patokan sudah terlihat. Mungkin tahun ini (musim 2022/2023) terlalu banyak masalah juga dan kami harus berbenah dan melakukan banyak perubahan," ujarnya.

Baca juga: Cedera, Kushedya Hari Yudo Menepi Keluar Lapangan Sambil Terpincang-pincang Saat Latihan Arema FC

Alasan Putu untuk mau kembali menukangi Arema FC ialah adanya tekanan dan atmosfer tim yang dia rasa cukup bagus.

Apalagi Putu juga mantan pemain Arema di akhir 90an dan awal 2000an.

Saat menjadi pemain, Putu sukses membawa Arema juara Divisi Satu 2004 dan dua kali menjadi juara Copa Indonesia pada 2005 dan 2006.

Pengalaman inilah yang membuat I Putu Gede paham betul bagaimana kondisi tim Arema FC, hingga apa yang harus dibenahi ke depan.

"Saya suka tekanan. Dan atmosfer tim ini saya pikir bagus, dan itu salah satu saya mau lagi untuk bersama Arema. Intinya harus membawa prestasi lebih baik dari kemarin," tandasnya.

Baca juga: Diklaim Punya Skill di Atas Rata-rata, Yukiya Sugita dan Gustavo Almeida Segera Gabung Arema FC