Berita Surabaya
2 Hari Tak Pulang, Bocah 9 Tahun Ditemukan Tenggelam di Sungai, Firasat Mimpi Sang Ibu Jadi Penanda
Bocah bernama Moch Oktavio Bonek Jaya (9) kelas 3 SD yang sempat dikabarkan hilang sejak 2 hari lalu, pada Selasa (9/5/2023), akhirnya ditemukan.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Sudarma Adi
Mulai dari bertanya ke teman-teman sepermainan sang anak. Hingga menelusuri lokasi terakhir keberadaan sang anak, sesuai dengan penuturan para saksi.
Ternyata, didapatkan sebuah informasi terakhir bahwa Pio sempat mengajak para temannya bermain di Sungai Kalimas, kawasan Peneleh, pada hari selasa.
Namun, ajakan tersebut tidak diiyakan oleh teman-teman Pio. Tak pelak Pio, disebut-sebut tetap melanjutkan rencananya bermain di dekat sungai tersebut, meskipun seorang diri.
"Eh sampai pagi gak kelihatan. Akhirnya tanya teman-temannya. Katanya main ke kali langsung menyisiri kali itu kami (hari rabu)," katanya.
Aris menduga, anaknya itu bermain di dekat sungai dan tak sengaja terpeleset hingga tercebur ke dalam sungai, namun tidak ada yang mengetahui.
Sehingga, sang bocah 9 tahun tenggelam, lalu tewas. Dan, pada Kamis malam, jenasahnya baru ditemukan oleh Tim SAR Gabungan, setelah dirinya melaporkan ke pihak RT, RW, kelurahan, dan kepolisian.
"Dugaannya, iya kepeleset tenggelam. Iya gak ada yang lihat. Dia ini aktif lincah main sendiri. Ya main di jembatan," pungkas Aris.
Kemudian di lain sisi, bibi korban Novita (26) mengatakan, ibunda korban sempat bercerita kepadanya mengenai adanya firasat aneh yang menandai kepergian Pio.
Firasat aneh tersebut berupa mempi.
Gambarannya, bahwa ibunda Pio ditampakkan sebuah visualisasi adanya acara resepsi pernikahan di depan rumahnya.
"Kalau mimpi sempat. Ibunya mimpi ada acara nikahan. Kalau acara nikahan kan berkaitan dengan kematian. Tandanya kan," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di depan rumah duka.
Informasinya, Moch Oktavio Bonek Jaya atau akrab dipanggil Pio itu, merupakan anak ketiga dari empat bersaudara.
Pio merupakan anak pasangan suami istri (Pasutri) penggemar klub sepak bola Persebaya Surabaya, yakni Moch Aris (39) dan Arini (32).
Moch Aris dikenal sebagai pendiri salah satu komunitas pencinta klub bola berjuluk Bajol Ijo, bernama 'Bonek Jaya'.
Atas kecintaannya kepada klub sepak bola tersebut. Pasutri tersebut sampai menyematkan kata 'Bonek Jaya' dan 'Bonita Jaya' pada nama keempat buah hati mereka.
Seperti, anak pertama, Moch Bonek Jaya Ramadhan (11), kelas 5 SD. Anak kedua, Merdeka Bonek Jaya Ramadhan (10), kelas 4. Dan, anak keempat, Siti Fatimah Bonita Jaya, balita
"Ayahnya kan pendiri komunitas bonek, bernama Bonek Jaya. Iya ayahnya pecinta Persebaya. Sudah lama bertahun tahun lalu.
Sempat viral sampai masuk koran karena namanya untuk kelahiran anak pertama," pungkas Novita.
bocah 9 tahun tenggelam
bocah 9 tahun ditemukan tewas
bocah 9 tahun
Sungai Kalimas
Surabaya
TribunJatim.com
5 Tempat Wisata Hits di Surabaya Wajib Dikunjungi, Atlantis Land hingga Adventure Land Romokalisari |
![]() |
---|
Sosok Suami Tumini yang 15 Tahun Tinggal Ponten Umum, Nasib Kini Harus Pindah, Bakal Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Nasib Pengantin Nyaris Gagal Nikah Gegara Ditipu WO hingga Rugi Rp 74 Juta, Sosok Pelaku Terungkap |
![]() |
---|
Beda Cara Eri Cahyadi & Dedi Mulyadi Bina Anak Nakal, Jabar Ada Barak Militer, Surabaya Buka Asrama |
![]() |
---|
Lokasi Jan Hwa Diana Sembunyikan 108 Ijazah Eks Karyawan Terjawab, Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.