Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ibadah Haji 2023

108 Hotel di Makkah Siap Sambut Jemaah Haji Indonesia, PPIH Siapkan Bus Shalawat ke Masjidil Haram

108 hotel di Makkah siap sambut jemaah haji Indonesia, PPIH Arab Saudi siapkan Bus Shalawat untuk mengantar jemaah ke Masjidil Haram.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Galih Lintartika
Arkan Bakkah Hotel Makkah merupakan salah satu hotel yang akan dihuni jemaah haji asal Indonesia, Jumat (26/5/2023). 

Laporan Langsung Wartawan Tribun Jatim Network, Galih Lintartika

TRIBUNJATIM.COM, MADINAH - Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1444 H/2023, Subhan Cholid memastikan, hotel di Makkah siap sambut jemaah haji asal Indonesia

Jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang pertama sudah tiba di Madinah pada 24 Mei 2023.

Mereka akan tinggal di Kota Nabi kurang lebih sembilan hari. 

Setelah itu, secara bertahap mereka diberangkatkan ke Makkah Al Mukarramah mulai 2 Juni 2023.

"Masih ada waktu sepekan jelang kedatangan jemaah haji Indonesia ke Makkah. Hari ini kita cek sejumlah hotel, utamanya yang akan menjadi kantor sektor. Alhamdulillah, semua sudah siap," kata Subhan Cholid, Jumat (26/5/2023).

Ikut dalam peninjauan ini, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, Kadaker Makkah Khalilurrahman, Sekretaris Daker Makkah Tawabuddin, Kasi Akomodasi Makkah Abduh, dan sejumlah tim pendukung.

Dijelaskan Subhan, PPIH Arab Saudi telah menyiapkan 108 hotel di Makkah untuk 203.320 jemaah haji reguler berdasarkan kuota dasar.

Jumlah ini masih ada kemungkinan bertambah, seiring adanya tambahan kuota sebanyak 8.000 jemaah. 

Sebanyak 108 hotel di Makkah itu terbagi dalam 11 sektor dan satu sektor khusus Masjidil Haram.

Baca juga: Perjuangan Penyandang Tuna Daksa asal Pamekasan yang Menanti 30 Tahun untuk Bisa Berangkat Haji

Jarak terdekat dari hotel ke Masjidil Haram sekitar 850 meter, sedangkan jarak terjauh sekitar 4.300 meter. 

PPIH Arab Saudi telah siapkan Bus Shalawat untuk mengantar jemaah ke Masjidil Haram, pergi dan pulang.

Bus Shalawat ini akan beroperasi selama 24 jam.

Akomodasi jemaah Indonesia ini tersebar di lima wilayah.

Sektor 1 dan 2 berada di Mahbas Jin. Sektor 3 sampai 5 berada di kawasan Syisah. Sektor 6 dan 7 di Raudlah. Sektor 8 dan 9 di Jarwal.

Baca juga: Kisah Jemaah Haji Tertua di Indonesia, Usia Sudah 119 Tahun, Jual Tanah dan Sapi Demi Bisa Berhaji

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved