Berita Sampang
Ambulance RSUD Sampang Dirusak saat Antar Jenazah ke Rumah Duka, Sopir Disuruh Balik
Insiden pengerusakan terhadap fasilitas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) terjadi di Kabupaten Sampang, Madura.
Penulis: Hanggara Syahputra | Editor: Taufiqur Rohman
Sebab, tanpa diperkirakannya, truk bermuatan tebu sekitar 18 ton, yang dikemudikannya mendadak rem blong saat berada di jalan menurun.
Meski tak berhasil lolos dari kecelakaan namun ia berhasil menghindari jatuhnya korban akibat truknya yang melaju dengan kehilangan kendali itu.
Entah bagaimana upayanya dia, akhirnya truk nopol N 9210 UH itu tidak sampai menabrak kendaraan lain meski saat itu arus lalu lintas lagi padat.
Namun demikian, truk itu akhirnya terguling di kalan raya Malang-Blitar, tepatnya di Dusun Sambung, Desa Pager Gunung, Kecamatan Kesamben.
Perlu diketahui, jalur di sepanjang TKP itu dikenal jalur neraka buat para sopir truk bermuatan berat, khusus truk tebu.
Itu sudah tak bisa dihitung dengan jari berapa kali truk tebu terjatuh bergulingan, mulai terguling, bahkan sering juga terbalik akibat terperosok ke parit jalan.
"Untungnya, tak ada korban dari kendaraan lainnya meski katanya remnya blong."
"Untuk kemacetan, kami berhasil mengendalikannya karena truk itu terguling ke kiri atau ke tepi jalan sehingga arus lalu lintas bisa dilakukan buka tutup," ujar AKP Hartono, Kapolsek Kesamben.
Menurutnya, kecelakaan itu terjadi, Kamis (25/5/2023) sore atau sekitar pukul 15.00 WIB atau di saat arus lalu lintas ramai karena waktunya orang pulang kerja.
Ditambahkan juga, jalur itu selalu ramai meski sudah ada jalur alternatif lain, untuk Malang-Blitar.
Yakni, lewat Kecamatsn Kanigoro, depan perkantoran Pemkab Blitar yang baru.
"Iya, selain banyak truk tebu yang melintas dan mobil pribadi, jalur itu ramai sepeda motor karena padat perkampungan dan pusat keramaian seperti pertokoan, di barat TKP itu," ungkapnya.
Truk korban itu melaju dari arah Timur karena mengangkut tebu dari Malang dan hendak dikirim ke pabrik gula PT RMI (Rejoso Manis Indo), yang ada di Desa Rejoso, Kecamatan Binangun atau masih berjarak sekitar 17 km lagi dari TKP.
"Katanya, sejak dari Timur TKP atau 200 meter sebelum terjadi kecelakaan truk itu mendadak tak bisa dikendalikan karena remnya tak berfungsi," ujarnya.
Apesnya, itu terjadi di jalan turunan sehingga siapapun sopirnya pasti akan panik karena laju truk kian kencang.
Sempat Dikelola Pihak Ketiga, Ini Alasan Dishub Sampang Akan Kembali Terapkan Parkir Berlangganan |
![]() |
---|
Update Kasus Dugaan Korupsi Perawatan Jalan Senilai Rp 12 M di Sampang, Polda Jatim Periksa 3 Broker |
![]() |
---|
Pamit Perbaiki Sepeda Pancal, 2 Bocah 12 Tahun Sampang Ditemukan Tenggelam di Sungai, Kondisi Pilu |
![]() |
---|
Marak Pencabulan Anak di Bawah Umur di Sampang, 2 Pelaku Kasus Berbeda Diciduk Polisi dalam Sehari |
![]() |
---|
Jalan Nasional Sampang Lumpuh Total Dikepung Banjir, Pengendara Motor Mogok Mobil Pilih Putar Balik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.