Pencuri Jarah Kabel PLN di 5 Titik Gardu Wilayah Tulungagung, Terdeteksi Menggunakan Gran Max

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Ada 5 titik pencurian kabel listrik di wilayah PLN ULP Tulungagung pada Jumat (26/5/2023) kemarin.

Para pelaku menggunakan mobil Daihatsu Gran Max warna perak dan beraksi sebelum subuh.

Menurut Manajer PLN ULP Tulungagung, Resma Dwida Pantri, pencurian dilakukan antara pukul 03.00 WIB hingga pukul 04.30 WIB.

“Tahunya kami dari laporan pelanggan, tiba-tiba listrik di wilayahnya mati. Kemungkinan kejadiannya sebelum laporan itu,” terang Resma Dwida Pantri, Rabu (31/5/2023).

Empat titik ada di wilayah kota dan sekitarnya, yaitu dekat Cafe Rada, di depan Pizza Hart Desa Rejoagung, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, di depan SD Katolik Jalan Sudirman, dan di Jalan Antasari, Tulungagung, dekat palang pintu kereta api.

Sedangkan satu titik lainnya ada di perbatasan Tulungagung-Kediri.

Lima titik pencurian kabel ini semuanya berada di jalur provinsi.

“Kalau saya menduga, pelakunya sama dalam satu kali jalan. Karena titik-titik yang hilang itu satu jalur,” tutur Resma Dwida Pantri.

Kabel listrik yang dicuri, dipotong dalam keadaan masih dialiri arus listrik.

Baca juga: Benahi Kabel Menjuntai, Pria di Ponorogo Tersengat Listrik, Terjun Bebas dari Ketinggian 4 Meter

Kabel ini bertegangan rendah menghubungkan gardu ke panel gardu yang ada di atas.

Pelaku dipastikan orang yang setidaknya mempunyai pengetahuan tentang listrik.

Masih menurut Resma, sebelum kejadian di Tulungagung, pelaku sempat diketahui warga beraksi di wilayah Ngadiluwih Kediri.

Saat itu bahkan ada warga yang sempat memfoto dan mendapatkan pelat nomornya.

Namun setelah dicek ternyata pelat nomor itu tercatat dimiliki Honda Mobilio, bukan Daihatsu Gran Max.