Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Curhat Pegawai Minimarket Sebelum Meninggal Imbas Pinjol, Urai Tabiat Suami, Kini Suami Ngaku Lajang

Curhat pegawai Indomaret di Gorontalo sebelum meninggal dunia karena utang Pinjol akhirnya terungkap, ia mengurai tabiat suaminya.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Tribun-Medan.com, TribunSumsel.com
Curhat pegawai minimarket yang mengakhiri hidup setelah dikejar utang pinjol 

TRIBUNJATIM.COM - Inilah ternyata curhatan pegawai minimarket di Gorontalo yang viral dibicarakan di media sosial sejak beberapa hari belakangan.

Seorang pegawai minimarket mengakhiri hidup karena terlilit utang pinjol.

Curhat pegawai minimarket sebelum meninggal gegara dikejar utang pinjol itu sempat membahas soal suaminya.

Ia mengurai tabiat suaminya beberapa saat sebelum berkeputusan mengakhiri hidup.

Kini, baru saja 2 hari istrinya pergi untuk selamanya, suami itu diduga telah mengumbar status lajangnya.

Media sosial tengah dihebohkan dengan seorang karyawati Indomaret mengakhiri hidupnya dirumah yang berada dikawasan Kelurahan Buliide, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo pada Senin (12/6/2023) pukul 09.00 WITA.

Wanita tersebut diketahui bernama Lilan Lantu diduga mengakhiri hidup diduga karena terlilit utang penipuan pinjaman online atau pinjol sehingga korban menjadi depresi.

Kapolsek Kota Barat Iptu Eldo Rawung menerangkan bahwa Lilan Lantu ditemukan tergantung menggunakan tali ayunan anak dalam kamarnya.

Penemuan jasad Lilan Lantu berawal ketika sang anak yang menangis setelah melihat jasad sang ibu tergantung.

Baca juga: Diduga Tertipu Pinjol, Karyawan Minimarket Tewas Ditemukan Anak, Suami sempat Pamer Motor: Kemampuan

"Suami korban langsung menuju kamar dan menemukan istrinya sudah meninggal dunia," jelas Iptu Eldo Rawung dikutip Tribun Jatim dari polrestagorontalokota.com via TribunSumsel.com

Dijelaskan Eldo bahwa sebelum mengakhiri hidup, Lilan Lantu berniat meminjam uang sebesar Rp 15 juta dari orang yang tidak dikenalnya lewat media sosial.

Namun, untuk mendapatkan pinjaman tersebut, kata Eldo, korban wajib mengirim uang lebih dulu.

Demi keperluan uang, Karyawati ini lantas mengirimkan sejumlah uang Rp 3,2 juta dengan dijanjikan akan mendapatkan uang Rp 15 juta sebagai imbalannya.

Karyawan minimarket yang meninggal karena utang pinjol
Karyawan minimarket yang meninggal karena utang pinjol (Instagram)

Namun ternyata Lilan ditipu.

"Mengirim uang Rp 3,2 juta ke seseorang yang tidak dikenalnya dimana korban dijanjikan mendapat pinjaman Rp 15 juta, namun ternyata korban ditipu," katanya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved