Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

2 Anak Sering Nyanyi Sendiri Bikin Heran Bibi, Terungkap Ulah Busuk Ayah Tiri, Ibu Korban: Sabar

Bibi heran lihat dua anak sering nyanyi sendiri, terungkap tingkah busuk ayah tiri korban selama ini.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma - via Tribun Lampung
Bibi kedua anak korban pencabulan ayah tiri di Depok 

"Bayi-bayi itu dibunuh karena ada perintah dari guru spiritualnya," kata Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi.

Rudi sendiri diketahui bekerja sebagai dukun pengobatan dengan kebiasannya memancing.

Kini ada total tujuh kerangka bayi diduga dikubur oleh Rudi, yang diungkapkannya secara langsung.

Dari tujuh kerangka bayi, polisi mengatakan terdiri dari lima laki laki dan dua perempuan.

"Pelaku mengakui dari kerangka yang ditemukan adalah miliknya dan ada tiga kerangka lagi yang ada di TKP dan total ada tujuh kerangka," ujar Agus kepada Tribun Banyumas pada Senin (26/6/2023).

Kasatreskrim mengatakan, berdasarkan pengakuan pelaku, benar kerangka-kerangka bayi tersebut dibunuh seusai dilahirkan.

"Mengakui hasil hubungan antara pelaku Rudi dengan anak kandungnya yaitu E," jelasnya.

"Bayi yang dilahirkan saat itu kemudian langsung dibunuh dengan cara dibekap dan dikuburkan."

Peristiwa tersebut terjadi di kisaran tahun 2012 hingga 2018 alias sejak 10 tahun yang lalu.

"Dilakukan sejak 2013 hingga 2021 dan semua anaknya itu dilahirkan," katanya.

Sosok Rudi ayah di Banyumas yang inses dengan anak kandungnya sendiri dan bunuh hingga total ada 7 kerangka bayi
Sosok Rudi ayah di Banyumas yang inses dengan anak kandungnya sendiri dan bunuh bayinya hingga total ada tujuh  kerangka (Tribun Banyumas)

Diketahui pelaku mempunyai tiga orang istri. 

Istri pertama dinikahi secara sah, sementara istri kedua dan ketiga dinikahi secara siri.

Anaknya, E, adalah anak pertama dari istrinya yang ketiga.

Melansir Tribun Jateng, Agus mengatakan, sejauh ini E sebagai saksi korban.

Sementara dari kesaksian warga, E ternyata sudah melahirkan sejak usia 14 tahun.

Pelaku melakukan kegiatan persetubuhan tersebut di gubug rumahnya.

Bahkan ibu kandung dari E juga mengetahui akan perbuatan bejat tersebut.

Akan tetapi diancam oleh pelaku karena akan dibunuh bila melapor.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved