Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lamongan

Seminggu Jelang Tahun Ajaran Baru, Toko Seragam dan Perlengkapan Sekolah di Lamongan Diserbu Pembeli

Sepekan menjelang tahun ajaran baru, toko seragam sekolah di Lamongan ramai pengunjung. Para orang tua yang kebanyakan bersama anaknya ke toko membeli

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/Hanif Manshuri
Jelang tahun ajaran baru yang kurang seminggu, toko perlengkapan sekolah di Pasar Tingkat Lamongan, ramai diserbu pembeli, pada Minggu (9/7/2023) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Sepekan menjelang tahun ajaran baru, toko seragam sekolah di Lamongan ramai pengunjung. Para orangtua yang kebanyakan bersama anaknya ke toko membeli perlengkapan sekolah.

Para pedagang perlengkapan sekolah mengaku di Pasar Tingkat Lamongan mengaku sudah sejak sepekan terakhir jumlah pengunjung melonjak hingga tiga kali lipat.

"Omzet penjualan otomatis ya meningkatkan," kata seorang pemilik toko perlengkapan sekolah, Diyanto, Minggu (9/7/2023).

Tak hanya Diyanto, sejumlah toko seragam sekolah di pasar
Lamongan lainnya juga  ramai pembeli.

Rata-rata para pengunjung yang datang merupakan siswa serta orang tua siswa yang ingin membeli perlengkapan sekolah seperti, seragam,  atribut sekolah, tas, topi serta kaos kaki.

Mereka yang beli seragam sekolah itu rata-rata anak usai SD, karena untuk tingkat SMP hingga SMA sudah disediakan oleh sekolah masing-masing.

Kalaupun siswa SMP - SMA kebutuhannya kebanyakan hanya mengganti baju seragam yang sudah kusam tak layak pakai.

Baca juga: Bahagianya Pedagang Seragam Sekolah Jelang Tahun Ajaran Baru, Omzet Melonjak Berlipat Ganda

 

Baca juga: Program Seragam Sekolah Gratis Belum Terealisasi, Disdik Sumenep Tunggu Validasi Data dari Kemenag

Toko perlengkapan sekolah di Pasar Tingkat ini, selain lengkap dan banyak pilihan, para orangtua murid mengaku jika harganya cukup terjangkau,  mulai Rp 140 ribu rupiah per stelnya (bawah-atasan) hingga Rp 150 ribu untuk seragam anak sekolah dasar.

"Praktis tinggal pakai, soal ukuran tinggal pilih. Kalau ada yang tidak cocok bisa ditukarkan," kata Cicik (30, seorang wali murid asal Lamongan.

Selain kebanyakan siswa SD, juga siswa SMA sederajat yang membeli kebutuhan perlengkapan sekolah. Rata-rata sepatu, dan atribut pramuka.

Diungkapkan seorang pedagang, Diyanto, selama dua tahun ia merasakan sepinya pembeli karena pandemi Covid-19. 

Untuk tahun ajaran baru 2023 ini geliat belanja untuk kebutuhan sekolah cukup tinggi. Ia rata-rata bisa menjual hingga 50 stel seragam sekolah dalam 1 hari.

"Kalau di prosentase sangat jauh meningkat jika dibanding tahun 2021 -2022," katanya.

Diprediksi, ramainya pengunjung yang datang ke pasar untuk membeli keperluan  seragam sekolah akan terus meningkat hingga saat libur sekolah usai yakni 16 Juli nanti.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved