Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Jasad Terbungkus Karung di Kediri

FAKTA Baru Pembunuhan Gadis Dalam Karung di Kediri, Dibuang ke Saluran Air Hidup-hidup, Ayah Diburu

Terungkap fakta baru kasus pembunuhan gadis dalam karung di Kediri, Jawa Timur. Diketahui, jasad gadis dalam karung itu berinisial DL (20).

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TribunJatim.com/Luthfi Husnika
Inilah Faktu Baru Pembunuhan Gadis Dalam Karung di Kediri 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luthfi Husnika

TRIBUNJATIM.COM - Terungkap fakta baru kasus pembunuhan gadis dalam karung di Kediri, Jawa Timur.

Diketahui, jasad gadis dalam karung itu berinisial DL (20).

Jasad wanita asal Ngadiluwih itu ditemukan dalam karung di areal persawahan Desa Bulupasar, Kecamatan Pagu, Kediri, Sabtu (8/7/2023),

Hasil autopsi jasad DL yang dibunuh itu pun telah diketahui.

Saat ditemukan, DL dalam kondisi terbungkus karung dengan tangan terikat.

Jasad terbungkus karung di Kediri ini dalam kondisi utuh, namun sudah mulai ada pembusukan.

Dari hasil autopsi diketahui DL sudah dibuang sejak Rabu (5/7/2023) malam dan baru ditemukan oleh saksi pada Sabtu (8/7/2023) atau tiga hari setelah dibuang.

"Perkiraan korban dibuang ke saluran irigasi air sawah pada Rabu malam. Saat itu diperkirakan korban masih dalam keadaan setengah sadar," kata Kanit Pidum Satreskrim Polres Kediri Ipda Dandy Fitra Ramadhan, Senin (10/7/2023).

Ipda Dandy melanjutkan, dugaan dari hasil autopsi, korban meninggal saat berada di pembuangan akibat paru-parunya terisi air.

"Saat dibuang ini kemungkinan korban terendam air jadi seperti orang tenggelam. Meninggal karena itu," ujarnya.

Baca juga: HASIL AUTOPSI Jasad Terbungkus Karung di Kediri, Korban Masih Hidup saat Dibuang: Paru-paru Isi Air

Hasil autopsi juga menunjukkan adanya luka bekas pukulan benda tumpul di bagian ubun-ubun korban.

Pihak kepolisian masih belum dapat memastikan apakah luka ini akibat benturan saat korban dibuang ke saluran irigasi, atau pelaku memukul korban terlebih dahulu sebelum membuangnya.

Luka pukulan benda tumpul ini menurut Ipda Dandy bisa mengarah pada dua hal.

Bisa saja saat korban dibuang, jatuh bagian kepala terlebih dahulu sehingga membentur dan menyebabkan luka.

Atau bisa saja korban dipukul di bagian ubun-ubun sebelum dibuang atau saat hendak dibunuh. Hal ini masih menjadi misteri.

Baca juga: Misteri Pembunuhan Wanita Terbungkus Karung di Kediri, Polisi Cari Keberadaan Ayah Korban

Temuan lainnya adalah adanya luka jeratan di tangan akibat tali yang melilit korban.

Ada juga luka memar di bagian tangan.

Ditanyai soal kemungkinan korban menjadi korban rudapaksa, pihak kepolisian masih belum bisa memberikan keterangan. Sebab, pihak RS Bhayangkara Kediri masih melakukan proses autopsi lanjutan.

"Kalau itu kami belum mendapatkan informasi sebab proses pemeriksaan laboratorium masih menunggu. Sekitar tujuh hari hasilnya baru keluar," pungkasnya.

Kini, pihak kepolisian mencurigai satu terduga pelaku pembunuhan DL yang masih belum diungkap ke publik namanya.

Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan dengan memanggil para saksi untuk mengungkap siapa sebenarnya pelaku pembunuhan DL.

Meski belum menemukan jawaban pasti, banyak yang mencurigai bahwa pembunuh DL adalah orang terdekat, yakni ayah kandung korban sendiri.

Hal tersebut bahkan diungkapkan oleh salah seorang anggota keluarga DL yang menganggap sang ayah kerap mengancam anaknya.

Kendati demikian, pihak kepolisian masih belum bisa menyebutkan siapa terduga pelaku yang saat ini menjadi incaran mereka.

"Kalau pelaku kami belum bisa sebutkan, karena kasusnya masih tahap penyelidikan. Kami juga masih mencari keberadaan ayah korban untuk dimintai keterangan," kata Kanit Pidum Satreskrim Polres Kediri, Ipda Dandy Fitra Ramadhan, Senin (10/7/2023).

Baca juga: Pembunuh Jasad Gadis dalam Karung di Kediri Ayah Sendiri, Ibu Curiga Pamit Suami: Bawakan Baju Ganti

Ipda Dandy Fitra Ramadhan menuturkan, sejak dipanggilnya saksi-saksi untuk diperiksa, ayah korban justru tak dapat ditemukan.

Hal ini kemudian menimbulkan kecurigaan di publik maupun pihak keluarga.

Ditanyai apakah ada dugaan ayah korban yang menjadi pelaku, Ipda Dandy Fitra Ramadhan mengaku masih belum bisa memberikan keterangan secara resmi.

Sebab menurutnya, diperlukan proses pemeriksaan lebih lanjut dahulu terhadap ayah korban. Sedangkan saat ini keberadaan ayah korban belum diketahui.

Namun, Ipda Dandy Fitra Ramadhan menyebut, pihak kepolisian memang sudah mencurigai satu orang. Namun namanya belum bisa diungkap sampai ada temuan bukti yang pasti.

"Ada satu orang yang kami curigai (terduga pelaku). Tapi kami belum dapat memastikan kalau pelakunya adalah orang terdekat. Kasus masih dalam pengembangan. Tapi dari keterangan ibu korban memang terakhir kali korban ini keluar atau kontak dengan orang terdekat," ujarnya.

Baca juga: Fakta Baru Pembunuhan Purnawirawan TNI di Ponorogo, Mengarah ke Pembunuhan Berencana?

Terkait pengembangan kasus, pihak kepolisian sejauh ini sudah memeriksa lima orang saksi dari pihak keluarga dan tetangga terdekat korban.

Selain itu, kekasih korban juga akan dipanggil untuk dimintai keterangan.

"Saksi yang diperiksa sudah lima orang. Setelah ini kami juga akan meminta keterangan dari kekasih korban. Semoga kasusnya segera terkuak," papar Ipda Dandy Fitra Ramadhan.

Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP Rizkika Atmadha Putra mengatakan, berdasarkan keterangan para saksi, jasad dalam karung ini sebelumnya sempat dipindahkan oleh salah seorang saksi.

Sebab, keberadaan karung yang cukup besar tersebut menghalangi jalannya air hingga membuat aliran air irigasi mampet.

Namun saksi tak menyadari bahwa yang dipindahkan tersebut berisi jasad manusia.

Saksi tersebut memindahkan karung di sekitar lahan jagung pada Kamis (6/7/2023).

Baca juga: Niat Asli ABG 20 Tahun Bunuh Pria yang Mayatnya Ditutup Pakaian, Lelah Dipaksa Puaskan Hasrat: Sakit

Hingga kemudian ada saksi kedua yang menemukan karung tersebut pada Sabtu (8/7/2023).

Saksi kedua ini curiga karena mencium bau busuk dari arah karung. Ia juga melihat ada jari-jari dari lubang di karung tersebut.

"Saksi mencium bau busuk dan melihat ada lubang di karung itu seperti jari-jari, lalu menginformasikan kepada pihak kepolisian," papar AKP Rizkika.

Pihak kepolisian yang datang langsung mengamankan karung berisi jasad dan membawanya ke RS Bhayangkara Kediri.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved