Festival 1.000 Kitiran di Trenggalek Diharap Bisa Kurangi Kecanduan Anak Terdahap Gadget

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Anak-anak di Dusun Tambakboyo, Desa Widoro, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek antusias dengan digelarnya Festival 1.000 Kitiran di Widoro Fish Garden, 15-16 Juli 2023.

Mereka berlarian di antara barisan kincir angin warna-warni yang berputar kencang dihembus angin.

Kincir-kincir tersebut dipasang mulai dari tepi jalan serta di pinggir kolam-kolam Widoro Fish Garden yang berlokasi di areal persawahan Desa Widoro.

Pengelola Widoro Fish Garden, Yabani mengatakan kitiran atau kincir angin tersebut merupakan karya anak-anak dari 5 RT yang berada di Dusun Tambakboyo.

"Satu RT awalnya ditarget 200 kitiran, namun ternyata melebihi target hingga 1.500 kitiran," kata Yabani, Minggu (16/7/2023).

Dengan adanya even tersebut diharapkan anak-anak di Dusun Tambakboyo lebih mengenal permainan tradisional yang melatih motorik kasar dan halus, melatih kreativitas, kerjasama, serta mengenal potensi lingkungan masing-masing.

"Harapannya juga bisa mengurangi kecanduan anak-anak terhadap gadget, kita berikan alternatif permainan yang tidak kalah menarik daripada game di gadget mereka," lanjutnya.

Dalam rangkaian festival 1.000 kitiran tersebut, Widoro Fish Garden juga menggelar unjuk bakat operator sound system hajatan.

Menurut Bani, di Desa Widoro banyak pemuda yang menggemari atau mendalami kemampuan menjadi operator sound system.

"Kita wadahi di sini untuk unjuk bakat, kita undang juga operator sound system dari desa-desa lain," lanjutnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) Widoro, Purwanto menerangkan, Festival 1.000 kitiran tersebut diharapkan bisa memikat daya tarik masyarakat untuk datang ke Widoro Fish Garden.

Selain itu juga sebagai ajang edukasi kepada warga terutama anak-anak di desa setempat.

Permainan tradisional kitiran tersebut diharapkan juga bisa memantik ekonomi masyarakat dan mendorong tumbuhnya pengrajin kitiran dari Desa Widoro. 

"Upaya kami untuk mendorong masyarakat desa untuk menjadi pengrajin kitiran dan dapat meningkatkan ekonomi," ucap Purwanto.

Dengan adanya festival 1.000 kitiran juga terbukti memantik ekonomi masyarakat sekitar karena banyaknya UMKM yang berjualan di sekitar event. 

"Ini salah satu upaya kami mengentaskan kemiskinan dengan menggelar event seperti ini," tutupnya.