Putri Smantaru Sudahi Perlawanan Smada via Drama Overtime

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Baru memulai laga pembuka, Honda DBL with Kopi Good Day 2023 East Java Series – North Region sudah menyuguhkan drama sengit.

Saat tim putri SMAN 1 Waru harus berjibaku dengan SMAN 2 Surabaya, pada opening party di DBL Arena Surabaya, Jumat (21/7).

Duel persaingan Grup F ini tak cukup dimainkan waktu normal 4 x 10 menit saja.

Melainkan harus berlanjut ke babak tambahan atau overtime.

Itu setelah keduanya bermain sama kuat 25-25.

Putri Smantaru (julukan SMAN 1 Waru) bisa tersenyum lebar.

Tim polesan coach Andri Danarto ini berhasil membungkus kemenangan dengan skor akhir 31-25.

Menyusul tambahan 6 poin pada overtime, sekaligus memaksa lawannya scoreless alias tak mampu mencetak poin sama sekali di babak tambahan.

Angel J Theodora dan Amelia Nur Aqila menunjukkan kontribusi maksimal bagi kemenangan Smantaru. Keduanya sama-sama mengemas 8 poin.

Theodora juga dominan di bawah ring dengan membukukan 14 rebound.

Sedangkan Amelia menyumbang tambahan 5 rebound dan 2 assist.
"Sejak sebulan lalu udah sparing habis-habisan buat nguatin fisik."

"Jadi lumayan pede buat tanding hari ini," ujar Theodora, center dengan tinggi 175 sentimeter yang juga mengemban tanggung jawab sebagai kapten tim bagi Smantaru ini.

"Goals kami setidaknya pengen mengulang prestasi musim kemarin. Berhasil menembus persaingan babak Big Eight."

"Bahkan kalau bisa, musim ini kami pengen melangkah lebih jauh lagi pada Honda DBL with Kopi Good Day musim ini," tegasnya.

Meski harus menelan kekalahan secara tragis, Putri Smada (julukan SMAN 2 Surabaya) sejatinya tampil kompetitif. Tim besutan coach Dhimas Aniz ini hanya tertinggal dua angka (12-14) saat jeda halftime.