Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jawa Timur

Lepas Ekspor Rumput Laut ke Australia, Khofifah: Tumpang Sari Dorong Kesejahteraan Petani Tambak

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melepas ekspor perdana ke Australia rumput laut jenis Gracilaria Sp

Editor: Taufiqur Rohman
Istimewa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melepas ekspor perdana ke Australia rumput laut jenis Gracilaria Sp yang diproduksi oleh Koperasi Agar Makmur Sentosa di Dusun Tlocor, Kec. Jabon, Sidoarjo, Jumat (4/8). 

Menurut Khofifah, jika metode tumpang sari ini terus dikembangkan oleh para petani tambak maka bisa terwujud kesejahteraan lebih signifikan.

Karena jika dihitung-hitung kalau pada luasan 1 hektar penghasilan dari tambak rumput laut mencapai Rp. 45 juta setahun.

Ditambah dua kali panen bandeng 25 juta x 2 berarti 50 juta, ditambah lagi udang 3 kali panen dalam setahun kali 5 jt berarti 15 juta.

Maka total setahun untuk satu hektar bisa menghasilkan 110 juta.

“Dengan format tumpang sari, ikan bandeng bisa panen 2 kali dengan nilai tiap panen Rp. 25juta."

"Totalnya Rp. 95juta. Kalau udangnya bisa 3 kali panen dengan nilai tiap panennya Rp. 5 juta. Sehingga totalnya bisa mencapai Rp. 110 juta,” jelasnya

Tak hanya itu, Ia juga berharap proses hiliriasi dengan pendirian pabrik pengolahan rumput laut bisa didirikan di kawasan Sidoarjo.

“Apalagi jika dibangun dekat dengan sumber bahan baku (raw material). Ini adalah berita yang bagus bagi kita semua,” ujarnya

Dalam kesempatan ini juga turut diserahkan pula 30 Sertifikat Cara Budidaya Ikan Yang Baik (CBIB) oleh Dirjen Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Tubagus Haeru Rahayu kepada Herry Sudarmono, M. Sanaji, M. Nur Kholis, Mujiono, dan M. Kohar

Sebagai informasi Rumput laut merupakan komoditi yang potensial yang dimiliki oleh Jawa Timur dan telah menjadi salah satu komoditas yang semakin menarik perhatian dalam perdagangan internasional.

Diharapkan Koperasi Agar Makmur Sentosa dapat menjadi champion bagi para pembudidaya rumput laut di kawasan Jabon dan sekitarnya, untuk menampung hasil produksi mereka dan membantu pemasarannya baik di dalam maupun luar negeri.

Dalam 4 (empat) tahun terakhir yakni periode 2019-2022 usaha petani rumput laut dan pelaku industri telah memberikan kontribusi terhadap sektor ekspor Jawa Timur, di mana ekspor rumput laut rata-rata tumbuh positif sebesar 19,30 persen selama periode tersebut dengan nilai ekspor pada tahun 2022 mencapai USD 106, 89 Juta atau sebesar 68.996,29 ton.

Komoditi rumput laut dari Jawa Timur telah merambah ke 23 negara, utamanya ke negara China, Korea, Filipina, Vietnam dan Amerika Serikat.

Jenis rumput laut yang dikirim selama ini meliputi rumput laut Eucheuma cottonii kering, Eucheuma spinosum kering, rumput laut jenis lain untuk konsumsi baik segar maupun kering.

Selain itu rumput laut digunakan sebagai bahan baku pewarna, penyamakan, wewangian, insektisida, fungisida baik segar, beku, dan kering

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved