Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Ayah yang Dibuang ke Tempat Sampah dan Dipindah ke Panti Jompo: Anaknya Badannya Besar-besar

Inilah nasib pilu seorang ayah. Sang ayah dibuang anaknya ke tempat pembuangan sampah.

Editor: Januar
Instagram berbagisemangat
Viral 2 anak buang ayahnya ke tempat sampah, dipindah ke Panti Jompo usai ketahuan 

“Anak saya memang sengaja saya tinggalkan, karena tadi ada orang yang mau minta tolong. Jadi saya tinggalkan di sana,” kata Weni, dikutip TribunJatim.com dari TribunJakarta.

Weni pun menyebut bahwa anak itu akan ditolong oleh orang lain.

Sehingga, ia pun pulang ke rumah tanpa memikirkan kondisi anaknya yang ditinggal seorang diri di pinggir jalan.

“Saya percaya tidak akan hilang, pasti ada yang menolong. Soalnya saya tadi mau menolong orang menuju Ka'bah jalan kaki,” ujarnya.

Terungkap Weni Agustin berstatus sebagai pasien rawat jalan di Rumah Sakit Ernaldi Bahar.

Hal tersebut diungkap Abdul Hamid (58), ayah Weni Agustin yang juga kakek dari bayi tersebut.

Kata Hamid, kondisi jiwa Weni Agustin mulai terganggu sejak persitiwa menyakitnya menimpa bertubi-tubi.

Pertama pada tahun 2018 anak Weni Agustin meninggal dunia.

Lalu tak lama ibunda Weni Agustin juga berpulang.

Kondisi kejiwaan Weni Agustin semakin memburuk, setelah berpisah dengan suaminya Erik.

"Jadi dia seperti itu sudah sejak tahun 2018 sejak anak ke duanya meninggal dan tak lama dari itu ibunya meninggal," ujarnya saat ditemui di Mapolda Sumsel, Jumat (2/6/2023).

Weni pernah dibawa berobat ke rumah sakit Ernaldi Bahar pada tahun 2019.

Dengan kondisi jiwa yang sedang dialami Weni, kata Hamid dirinya juga kerap adu mulut bila depresi sang anak sedang kambuh.

Atas kondisi jiwa putrinya yang masih labil, sebagai keluarga inti Hamid bersedia menyerahkan sang cucu pada pihak yang menemukan.

"Kasihan kalau cucu saya di seperti itukan lagi, dan anak-anak saya yang lain juga sudah punya anak dan kalau tinggal dengan saya, anak saya Weni ini pernah mau membakar rumah anak saya," katanya.

Hamid juga berharap anaknya tersebut bisa dibawa dan dirawat ke Rumah Sakit Ernaldi Bahar untuk mendapat perawatan di sana.

Saat ini balita tersebut hendak dibawa ke rumah sakit untuk di cek kesehatannya.

Menurut Ipda Hendry sementara ini anak balita tersebut akan dibawa ke rumahnya.

"Sekarang ini udah ada kurang lebih 20 orang yang mau mengadopsi anak ini tapi kami belum mau terima, kami cek dulu dan pastikan dulu ini siapa ibunya," katanya.

Saat ini anak kandung dari Hendry juga sayang terhadap balita yang baru ditemukan itu.

Bahkan anaknya tidak mengizinkan jika balita tersebut diadopsi oleh orang lain.


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

 

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved