Satlantas Mudahkan Pemohon SIM di Kediri Lewat Inovasi 'Tahu Isi,' Bisa Latihan Dulu Sebelum Tes

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luthfi Husnika

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Pemohon Surat Izin Mengemudi (SIM) yang didominasi oleh anak sekolah, hingga minimnya tingkat keberhasilan saat ujian praktik membuat Satlantas Polres Kediri meluncurkan inovasi baru.

Program baru tersebut diberi nama Tata Cara Harus Lulus Ujian SIM (Tahu Isi) yang nantinya akan menyasar sekolah-sekolah, komunitas dan semua instansi di Kabupaten Kediri.

"Dominasi pemohon SIM dari anak sekolah ditambah lagi minimnya keberhasilan para pencari SIM saat menjalani tes melandasi tercetusnya program ini," kata Kasat Lantas Polres Kediri, AKP Rahandi Gusti Pradana, Rabu (9/8/2023).

AKP Rahandi Gusti Pradana menuturkan, tujuan dibuatnya inovasi ini adalah untuk memudahkan mereka yang mau mendapatkan SIM.

Bentuk kegiatannya, lanjut AKP Rahandi Gusti Pradana, dengan memberikan pelatihan materi dan praktik uji SIM.

Nantinya, pihak Satlantas Polres Kediri akan mendatangi sekolah-sekolah, komunitas dan instansi untuk memberi pelatihan.

"Kami juga bekerja sama dengan lembaga pendidikan dan berbagai instansi di seluruh wilayah Kabupaten Kediri untuk mensukseskan program ini," papar AKP Rahandi Gusti Pradana.

Cara mendapatkan layanan 'Tahu Isi' ini juga mudah.

Pihak sekolah, komunitas maupun instansi bisa mengajukan permohonan ke Satpas Polres Kediri.

Selanjutnya pihak Satpas akan menjadwalkan kunjungan ke instansi pemohon. 

"Nantinya pihak Satlantas Polres Kediri akan berkunjung untuk memberikan pelatihan dan materi. Mereka juga akan diberi kesempatan untuk mencoba langsung uji praktik mengendara. Jadi bisa latihan sebelum terjun langsung ke tes," paparnya.

Baca juga: 4 Kali Gagal, Pemohon SIM di Situbondo Akhirnya Lulus Usai Lintasan Zig-zag dan Angka 8 Dihapus

Dengan diluncurkannya inovasi ini, pihaknya berharap mampu memberikan solusi bagi masyarakat yang masih kebingungan mengenai tata cara memperoleh SIM.

Mereka juga akan dimudahkan karena bisa berlatih dahulu sebelum ujian langsung.

"Semoga para pencari SIM jadi semakin mudah dan keterampilan berkendara bagi pemohon SIM baru juga bisa meningkat. Sehingga, bisa menekan angka kecelakaan lalu lintas," pungkasnya.

Baca juga: Pola Zig-zag dan Angka 8 Dihilangkan dalam Ujian SIM C di Blitar, Warga Diimbau Manfaatkan Silalu