Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sempat Hilang Selama 3 Hari, Remaja Ditemukan di Hutan, Kondisinya Pilu, Meringkuk di Pohon

Nasib pilu dialami oleh seorang remaja. Remaaja tersebut dikabarkan sempat hilang selama 3 hari.

Editor: Januar
Dok Basarnas Yogyakarta
Tim SAR mencari remaja yang sempat hilang selama 3 hari di Bantul 

Koordinator Pos Basarnas Trenggalek, Yoni Fariza mengatakan, titik ditemukannya keempat korban tidak jauh dari lokasi terbaliknya dua perahu, yaitu Exel dan Wilwo.

"Posisinya tidak terlalu ke tengah, masih (mengapung) di tepian tebing, tidak tersangkut," kata Yoni Fariza, Rabu (9/8/2023).

Hal tersebut cukup menyulitkan petugas Tim SAR Gabungan, karena jika menyisir terlalu ke tepi tebing akan berisiko ketika ombak besar datang.

"Evakuasi yang kedua itu juga mendekati tebing, jadi petugas turun berenang lalu (jasad korban) ditali kemudian ditarik," lanjutnya.

Kondisi keempat korban masih bisa dikenali secara visual, terutama oleh keluarga korban.

"Hasil visum luar dan pencocokan dari pihak keluarga, keempatnya identik dengan korban tenggelam," ucap Yoni Fariza.

Nelayan pertama yang ditemukan adalah Hendy Purnomo.

Warga Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Trenggalek, tersebut ditemukan pukul 11.20 WIB lebih kurang 0,5 mil laut dari titik pertama terbaliknya perahu Exel yang ia tumpangi.

Lalu jasad kedua adalah Mukono, warga Dusun Karanggongso, Desa Tasikmadu, Trenggalek, yang ditemukan pukul 11.40 WIB dengan jarak lebih kurang 0,2 mil laut dari terbaliknya kapal Wilwo.

Korban ketiga adalah Kukuh Setioaji. Warga Desa Tasikmadu, Trenggalek, tersebut dievakuasi pukul 13.20 WIB lebih kurang 0,3 mil laut dari terbaliknya perahu Exel.

Sedangkan korban terakhir adalah Suparni. Warga Desa Sawahan, Trenggalek, tersebut ditemukan pukul 15.00 WIB lebih kurang 0,7 mil laut dari terbaliknya perahu Wilwo.

"Dengan ditemukannya empat korban, maka operasi SAR kami nyatakan ditutup," pungkas Yoni Fariza.

Sebelumnya, dilaporkan dua perahu nelayan Pantai Prigi tersapu ombak di wilayah perairan Kabupaten Tulungagung, Senin (7/8/2023) malam.

Dua perahu nelayan tersebut terbalik saat mencari ikan di sekitar Pantai Gladak, Kecamatan Tanggunggunung. Dua perahu tersebut memuat masing-masing 4 anak buah kapal (ABK) sehingga total ada 8 ABK yang menjadi korban.

Dari 8 ABK, 4 orang sudah ditemukan dalam keadaan selamat, dan 4 orang lainnya masih dalam pencarian.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved