Berita Viral
Curhat Ibu Bayinya Kritis Diduga Ulah Perawat, Ganti Susu Tanpa Bilang ke Ortu, Leher Kuning: Hancur
Seorang ibu curhat mengenai bayinya yang kritis diduga akibat kelalaian perawat rumah sakit. Curhatanya ini viral di media sosial.
Panggilan ke empat kalinya pada pukul 21:37 WIB anak Chintia terlihat sesak napas dan mengalami kejang, dan mengetahui kondisi sang anak yang semakin tidak membaik, akhirnya suster tersebut memangil dokter.
Saat dokter IGD mengecek sang anak, dokter menanyakan pada Chintia sejak kapan sang anak mengalami kondisi seperti ini, Chintia pun menjawab sejak pukul 19:00, dokter tersebut juga menanyakan apakah Chintia telah menginformasikan kondisi sang anak pada suster, tentu saja jawaban Chintia sudah.
Dari pertanyaan dokter ini membuat Chintia menyimpulkan jika selama dirinya memberitahu kondisi sang anak pada suster, suster tersebut tidak memberitahu dokter.
Karena kondisi sang anak cukup mengkhawatirkan, anak Chintia akhirnya dilarikan ke ICU.

Satu jam menunggu di ruang ICU, dokter tersebut bertanya sejak kapan colostomynya mengeluarkan darah, dan benar saja apa yang ditanyakan Chintia pada suster sebelumnya ternyata darah.
Chintia mengaku akibat kelalaian dari suster membuat sang anak yang kini berumur 1 bulan 27 hari harus menambah apa yang sebelumnya sudah diderita yaitu pendarahan di kepalanya dan akan dilakukan operasi.
Lebih jauh, usai kondisi sang anak kritis, Chintia mengaku atas kejadian yang dialami sang anak pihak rumah sakit hanya meminta maaf.
"Dari hari kamis kami menunggu jawaban pihak @rsabhk dan hanya maaf yang kami terima. Ya Allahuakbar hancur hati sayaa," tulis @sucichintia88, Senin (14/8/2023).
Saking sakit hatinya Chintia sang anak mengalami sakit seperti itu membuat Chintia merasa geram dan meminta pertolongan dari berbagai pihak.
"Pihak management @rsabhk lantas anakku seperti ini kami hanya mendapatkan maaf dari kepala ruangan saja ? Anakku seperti ini dikarenakan kelalaian oknum Perawat di ruangan rawat inap **. Kami di screning untuk menjaga anak kami,bukan hanya sekedar tidur dan nonton tivi, kami pun membantu perawat kami yang menghitung fassesnya kami yang info saat terjadi apa apa. Andaikan jam 7 malam suster memanggil dokter. tidak menunggu di jam 21:37 baru panggil dokter. Ku yakin tidak akan seperti ini anakku. Dokter disana sudah membantu anakku berjuang 2 bulan ini lalu di hancurkan begtu saja oleh perawat saat itu. Ku butuh keadilan sebesar besarnya. Siapa yang tidak hancur melihat kondisi anak seperti ini," tulisnya.
Bahkan Chintia, mengaku jika dirinya tidak dipertemukan dengan suster yang sebelumnya bertanggung jawab dengan kondisi sang anak, melalui story di instagram nya.
Chintia juga mengatakan jika pihak rumah sakit tidak membalas pesannya meski kondisi sang anak kritis.
Disorot Ahmad Sahroni
Viralnya postingan membuat Ahmad Sahroni, anggota DPR RI ikut buka suara.
Ahmad Sahroni menyentil Kementerian Kesehatan atas peristiwa itu.
bayi
perawat
rumah sakit
viral di media sosial
Chintia
Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita
Jakarta
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
Lurah Fadli Didorong ke Parit karena Tegur Warga yang Pasang Polisi Tidur Sembarangan: Dia Keberatan |
![]() |
---|
Subhan Tak Ada Kata Damai Gugat Gibran Rp 125 Triliun, Mediasi Gagal Kini Masuk Tahap Persidangan |
![]() |
---|
Ulah Nova Diam-diam Tebus Emas Rp 15 Juta Milik Teman yang Rabun, Ngaku Bantu Ternyata Malah Dijual |
![]() |
---|
Kapten Ode Sendiri di Laut 7 Jam usai Kapal Karam, 43 Tahun Melaut Berujung Pasrah ke Tuhan: Trauma |
![]() |
---|
30 Tahun Kerja, Prayitno Tagih Gaji Rp 52 Juta dan Pesangon Rp 61 Juta yang Belum Dibayar Perusahaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.