Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Kisah Mahasiswa KKN Pamit Pulang Diantar Warga dari 2 Desa ke Pelabuhan, Nangis Terharu: Sayang Kami

Kisah mahasiswa KKN pamit pulang diantar warga dari dua desa sampai ke pelabuhan viral di media sosial.

TikTok
Mahasiswa KKN pamit pulang diantar warga dari dua desa sampai ke pelabuhan viral di media sosial. Kisah ini viral setelah diunggah oleh akun TikTok. 

Warga inisiatif antar mahasiswa UGM pulang

Saat dikonfirmasi lebih lanjut, Jacgua berkata warga punya inisiatif sendiri untuk mengantar mahasiswa UGM yang KKN sampai ke pelabuhan.

Ia menjelaskan, mahasiswa UGM harus menaiki kapal yang disebut warga setempat sebagai pok-pok ketika proses kepulangan dari Banda Neira.

Pada saat itu, warga turut menyiapkan perahu bagi mahasiswa UGM agar mereka bisa menyeberang dari dermaga desa menuju pelabuhan.

Jacgua menjelaskan, momen haru juga terjadi ketika mahasiswa UGM hendak meninggalkan Jembatan Boiyauw di lokasi KKN sebelum menyeberang ke Pulau Neira.

Sekumpulan anak sekolah secara tiba-tiba keluar dari sekolah dan warga desa berduyun-duyun ikut mengantarkan mahasiswa UGM sampai naik ke kapal.

"Di Desa Lonthoir, mahasiswa melakukan doa bersama warga di balai desa. Penuh air mata saat momen berpamitan tersebut dilakukan," imbuh Jacgua.

Baca juga: Perjuangan Kamil Lamar Khansa Bocah yang Dulu Foto Bareng saat KKN, Motor Digadai Demi Beli Cincin

Lebih lanjut, Jacgua menjelaskan program kerja (proker) apa saja yang ia kerjakan bersama teman-temannya di Banda Neira.

Salah satunya adalah mengajar anak-anak di Banda Neira dengan materi seputar bencana alam, keamanan internet, pengenalan satwa, pengembangan softskill, cara mencuci tangan, dan apoteker cilik.

"Di bidang pertanian atau perkebunan hidroponik, vertikultur, biopori, penanaman pala, ekowisata, dan pengembangan SDM untuk petani pala," jelasnya.

"Di perikanan ada yang membuat dimsum dari ikan, nugget dari ikan, dan patty fish. Kami membantu juga perangkat desa dalam pengembangan website melalui cara pembuatan artikel berita," sambung Jacgua.

Saat ditanya soal perasaannya ketika warga dari dua desa mengantar sampai ke pelabuhan, Jacgua mengaku terharu.

Namun, ia tidak tahu secara pasti apa alasan warga rela melakukan hal ini.

"Tidak tahu alasan pastinya. Reaksi dari kami sangat terharu bahkan menangis karena berpisah dengan orang-orang yang sangat baik hati dan sayang terhadap kami," pungkas Jacgua.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved