Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menu Diet

3 Cara Diet Intermittent Fasting, Metode Cepat Menurunkan Berat Badan dengan Mengatur Nafsu Makan

Berikut tersaji cara diet intermittent fasting, mengatur pola makan untuk menurunkan berat badan secara cepat.

Editor: Hefty Suud
freepik.com/master1305
Ilustrasi cara diet intermittent fasting untuk menurunkan berat badan dengan cepat. 

TRIBUNJATIM.COM - IF atau intermittent fasting menjadi salah satu menu diet untuk menurunkan berat badan yang cukup populer. 

Pasalnya menu diet ini dapat membantu mengatur nafsu makan, sehingga berat badan lebih terkontrol.

Mengutip laman Hopkins Medicine, penganut diet puasa ini hanya boleh makan selama waktu yang sudah ditentukan.

Di luar waktu tersebut, mereka wajib berpuasa dan tidak boleh mengonsumsi makanan padat atau minuman yang mengandung kalori.
 
Selama puasa, tubuh menggunakan simpanan gulanya untuk membakar lemak untuk mengubahnya menjadi energi.

Proses inilah yang membuat berat badan cepat turun.

Namun pemula mungkin bingung bagaimana harus memulai diet intermittent fasting

Lantas bagaimana cara diet intermittent fasting

Berikut tersaji penjelasan dan metode diet intermittent fasting.

Menu Diet dan Cara Diet IF

Ada berbagai cara diet IF yang dapat dipilih.

Sebagai pemula, sebaiknya pilihlah metode dengan peraturan yang mudah diikuti.

Dengan begitu, diet dapat dijalani dengan lebih mudah dan tanpa beban.
 
Butuh waktu sekitar satu bulan untuk menentukan apakah cara diet IF yang dipilih berhasil atau tidak.

Bagi yang ingin mencobanya, berikut beberapa menu diet dan cara diet IF dirangkum TribunJatim.com dari laman Medical News Today: 

Baca juga: Tips Menu Diet Tahu Tempe untuk Menurunkan Berat Badan, Dilengkapi Resep Tempe Penyet untuk Diet

Baca juga: Resep Menu Diet Sehat 30 Hari untuk Menurunkan Berat Badan, Minum Infused Water Sebelum Tidur!

1. Metode 16:8

Metode 16:8 termasuk salah satu metode yang paling populer.

Orang yang mengikuti pola makan ini akan berpuasa selama 16 jam sehari dan mengonsumsi semua kalorinya dalam delapan jam yang tersisa.
 
Beberapa ahli menyarankan untuk berhenti makan di sore hari, sebab metabolisme akan melambat setelah lewat dari waktu tersebut.

Kendati demikian, cara ini perlu disesuaikan lagi dengan kondisi kesehatan masing-masing.
 
Tidak ada batasan jenis atau jumlah makanan yang boleh dikonsumsi dalam, periode makan.

Fleksibilitas ini membuat metode 16:8 cocok diikuti oleh para pemula.

Adapun beberapa jendela makan yang dapat dipilih antara lain:

  • Pukul 09.00 - 17.00
  • Pukul 10.00 -18.00
  • Siang hari - pukul 20.00

2. Metode 5:2

Metode 5:2 dipopulerkan oleh Michael Mosley melalui bukunya, The Fast Diet.

Mosley sendiri adalah seorang jurnalis televisi yang juga merupakan mantan dokter medis.

Metode yang juga dikenal dengan fast diet ini dilakukan dengan cara mengurangi asupan makanan selama dua hari dalam seminggu.

Dalam kurun waktu tersebut, pelaku diet boleh makan 500-00 kalori.

Sementara di lima hari yang tersisa, mereka dapat makan dengan normal.

Baca juga: 8 Tips Menu Diet Tak Menyiksa, Minum Air Putih 2,5 Liter Per Hari hingga Boleh Makan Bandel 

3. Eat Stop Eat

Ilustrasi puasa - Saat menjelang Idul Adha, ada beberapa amalan yang dianjurkan untuk dilaksanakan oleh umat Islam, terutama di bulan Dzulhijjah.
Ilustrasi metode diet puasa alias tidak makan apa pun selama dua hari dalam seminggu. (Tribunnews.com)

Metode eat stop eat diperkenalkan oleh Brad Pilon lewat bukunya, Eat Stop Eat: Intermittent Fasting for Health and Weight Loss.

Mengutip Healthline, metode ini mengharuskan penganutnya untuk berpuasa alias tidak makan apa pun selama dua hari dalam seminggu.

Hari dimulainya eat stop eat tidak ditentukan. Syaratnya, puasa berlangsung 24 jam non stop dan tidak dilakukan secara berurutan, misalnya pada hari Senin dan Jumat.

Metode intermittent fasting ini terbilang cukup ekstrem.

Karena itu, metode ini tidak direkomendasikan bagi orang yang tidak terbiasa berpuasa. Selain itu, dianjurkan pula untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengikuti metode ini.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita tentang menu diet lainnya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved