Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Mantan ASN Kemenkeu Viral Jualan Ayam Geprek, Hempas Pekerjaan Gaji Rp 15 Juta: Jenuh

Inilah sosok mantan ASN Kemenkeu yang kini jualan ayam geprek, viral di TikTok. Hempas pekerjaan dengan gaji Rp 15 juta: jenuh.

Editor: Hefty Suud
Kolase Istimewa/TribunJatim.com
Potret mantan ASN di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) jualan ayam geprek viral di TikTok. Kisahnya banjir pujian dari warganet alias netizen. 

Diberitakan TribunJatim.com, sosok ASn tersebut bernama Miftahudin Ramli atau yang akrab dipanggil Midun (53) tinggal di Jalan Darsono Barat RT 5 RW 10 Kelurahan Ngaglik Kota Batu. 

Dia seorang diri bakal mengayuh sepeda melintasi sejumlah stadion di jalur Malang-Jakarta, Kamis (3/8/2023) siang.

Ia memulai perjalanan seorang diri dalam rangka menolak lupa Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022.

Midun memulai ekspedisi  ‘Ladub Berkeranda Menolak Lupa Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022’. dari Kota Batu sekitar pukul 11.25 WIB, menggunakan sepeda dengan membawa keranda di belakangnya.

Baca juga: Dulu Bikin Jokowi Goyang di Istana, Kondisi Farel Bocah Viral Terkuak, Sempat Dikabarkan Meninggal

Keranda yang memiliki diameter panjang sekitar 1 meter lebih itu dibuat memanjang dengan bahan besi dan dibuat menyatu dengan sepeda yang dikayuh Midun.

Aksi ini dilakukan Midun yang sehari-harinya bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Disparta Kota Batu itu, sebagai wujud ekpresinya untuk mengingatkan pada semua pihak agar tak melupakan tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan Aremania pada 1 Oktober 2022 lalu.

“Saya ingin mengekspresikan keprihatinan saya dengan kejadian 1 Oktober 2022, utamanya untuk tidak melupakan dan tidak mengulangi tragedi itu.Itu tujuannya,” kata Midun, Kamis (3/8/2023).

Soal alasan Midun membawa replika keranda dalam ekspedisi pertamanya itu, karena sebagai pengingat semua orang dan wujud duka cita untuk para korban Tragedi Kanjuruhan.

“Kemarin saat tragedi banyak yang dibawa dengan keranda dan nantinya kita semua juga akan diberangkatkan dengan menggunakan keranda. Ini sebagai pengingat bagi kita semua. Semua ini hanya titipan,” tuturnya.

Selain gowes dengan membawa keranda dengan target finish di Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, dalam perjalanannya Midun akan berhenti disetiap stadion kota atau kabupaten yang ia lewati.

“Ekspedisi ini memang nantinya lewat stadion-stadion. Misinya semoga tragedi kemarin tidak terulang di stadion lainnya seperti kejadian di Kanjuruhan,” ujarnya.

Baca juga: Pengakuan Panitia yang Viral Kasus Hadiah Umrah Jalan Sehat Diganti Dispenser, Bongkar Alasan: Ribet

Rute yang akan dilakui Midun diantaranya mulai dari Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, dilanjutkan ke Stadion Gajayana, Gelora Delta Sidoarjo, Stadion GBT Surabaya, Joko Samudra Gresik, lalu ke Lamongan, Tuban, Rembang, Pati, Kudus, Demak, Semarang, Kendal, Batang, Pekalongan, Pemalang, Tegal, Brebes, Cirebon, Jati Barang, Indramayu, Subang, Karawang, Bekasi dan terakhir Jakarta.

“Insyallah semoga kuat, dan saya tidak ngoyo, tidak memaksakan diri. Yang penting saya mengisi liburan ini semoga bermanfaat,” jelasnya.

Sosok Midun ASN Pemkot Batu yang gowes dari Malang ke SUGBK demi aksi kemanusiaan mengenang Tragedi Kanjuruhan.
Sosok Midun ASN Pemkot Batu yang gowes dari Malang ke SUGBK demi aksi kemanusiaan mengenang Tragedi Kanjuruhan. (TribunJatim.com, Tribunnews.com)

Sebagai staf di Disparta Kota Batu, selain mempersiapkan fisik, ia juga harus mengajukan cuti pada atasan sebelum menjalankan ekspedisinya hingga dua pekan kedepan.

“Saya sudah cuti mulai hari ini. Insyallah targetnya sampai sana tanggal 17 Agustus. Tapi saya tidak memaksakan diri, kalaupun ditengah perjalanan atau di seperempat perjalanan saya mungkin tidak kuat, silahkan ambil alih untuk melanjutkan perjalanan. Yang penting misi ini bisa sampai Senayan. Siapa saja orangnya, monggo,” terangnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved