Nasib Bocah Jualan Peyek, Orang Tua Cerai dan Nenek Meninggal, Putus Sekolah Cari Uang untuk Makan

TRIBUNJATIM.COM - Perjuangan bocah ini hidup sebatang kara jadi sorotan. 

Di usia 9 tahun, ia jualan peyek untuk kehidupan sehari-hari. 

Kedua orang tuanya telah lama bercerai. 

Ia dibesarkan oleh neneknya.  

Namun nenek bocah jualan peyek ini kini telah meninggal dunia. 

Ia pun terpaksa hidup sendiri dan jualan peyek untuk makan sehari-hari. 

Imbas harus mencari nafkah, bocah 9 tahun ini tak sekolah. 

Buah dari kerja kerasnya, kini ia bisa membangun rumah. 

Diketahui, bocah jualan peyek itu bernama Aidil. 

Baca juga: Sosok Bocah 5 Tahun Sudah Mendaki 39 Gunung di Indonesia, Berhasil ke Puncak Tanpa Digendong ortu

Ia dipaksa menjadi dewasa untuk menafkahi dirinya sendiri setelah putus sekolah dan ditinggal orang tua.

Orang tua Aidil diketahui bercerai dan membuatnya hidup bersama sang nenek yang 2 tahun lalu sudah meninggal dunia.

Sehari-hari bocah berkulit sawo matang itu menjajakan dagangannya di pelataran Anjungan Pantai Manakarra Mamuju, Sulawesi Barat.

"Pak beli pak, rempeyek," ujar Aidil saat menawarkan peyeknya kepada calon pembeli Jumat (25/8/2023) malam.

Rempeyek atau peyek, adalah sejenis kerupuk atau makanan pelengkap dengan bahan pengisi khas kacang tanah.

Aidil mengaku berjualan peyek untuk menyambung hidup.

Baca juga: JATIM TERPOPULER: Curhat Ortu Siswa Angsur Seragam Rp 2,3 Juta - Gadis Jualan Peyek Sambil Merangkak