Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Dikira Meninggal, Ibu dan Anak Bertemu Setelah 42 Tahun, Dulu Pihak RS Sebut Jasad Bayinya Dibuang

Inilah kisah ibu dan anak bertemu setelah 42 tahun. Dulu bayi ibu itu disebut meninggal dan mayatnya dibuang.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
Unsplash / Ratchat
Ilustrasi berita ibu bertemu anak setelah 42 tahun padahal dulu pihak RS sebut jasad bayinya dibuang. 

Thayden mengatakah, dokumen adopsinya tidak memuat relasi keluarga, saudara kandung, bahkan orang tua aslinya.

Setelah melakukan penelusuran Thyden menemukan kasusnya adalah kasus adopsi palsu.

Baca juga: Anak Tak Tahu Ibunya 14 Tahun Jadi Gelandangan, Kini Akhirnya Bertemu, Ingat Kebiasaan Simpan Uang

Nos Buscamos memperkirakan puluhan ribu bayi diambil dari keluarganya di Chili pada 1970-an dan 1980-an. 

Berdasarkan laporan dari polisi investigasi Chili yang memeriksa paspor anak-anak Chili yang meninggalkan negara itu tidak pernah kembali.

Constanza del Rio, pendiri dan Direktur Nos Buscamos mangatakan, "Kisah sebenarnya adalah anak-anak ini dicuri dari keluarga miskin, perempuan miskin yang tidak tahu. Mereka tidak tahu bagaimana cara membela diri.“

Perdagangan anak ini bertepatan dengan banyak pelanggaran hak asasi manusia lainnya yang terjadi selama 17 tahun masa pemerintahan Jenderal Augusto Pinochet,. 

Hal ini disebabkan oleh pemberontakan politik 11 September 1973 untuk menggulingkan Presiden Salvador Allende. 

Ada banyak kasus pembunuhan dan kriminal lainnya termasuk perdagangan manunisa ini.

Sehingga banyak dari korbanya tidak mengenali anggota keluarga aslinya. 

Thyden bersama Nos Buscamos berharap ada banyak juga korban yang bisa berkumpul kembali dengan keluarganya dan mengoptimalkan gerakan tersebut.

Sebelumnya, seorang ibu dan anak juga bertemu setelah 27 tahun berpisah.

Selama ini sang anak sudah memiliki prasangka buruk terhadap ibunya.

Meskipun terpisah dari ibunya selama 27 tahun, Saufi Marwan Muhammad Hariri, 32 tahun, tidak pernah melupakannya, bahkan untuk sesaat.

Dikutip dari World of Buzz pada 20 Juni 2023, kisah pertemuan Saufi dengan sang Ibu menjadi viral di Malaysia.

Setelah kematian ayahnya pada 2021, yang membuat hidupnya terasa hampa, Saufi memutuskan untuk memulai perjalanan mencari ibu kandungnya di Satun, Thailand.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved