Berita Viral
Sosok Kapolsek Aniaya Satpam Bank Imbas Ditegur Pakai Helm di ATM, Pernah Dibui 3 Bulan Kasus KDRT
Kapolsek di NTT memukul satpam bank karena ditegur menggunakan helm saat masuk ke gerai ATM.
TRIBUNJATIM.COM - Kapolsek di NTT memukul satpam bank karena ditegur menggunakan helm saat masuk ke gerai ATM.
Kapolsek tersebut adalah Kapolsek Komodo, AKP Ivans Drajat.
Korban bernama Gio mengaku dipukul Ivans karena menegurnya memakai helm saat masuk gerai anjungan tunai mandiri (ATM).
"'Selamat pagi Pak mohon helmnya dikasih keluar (dilepas dan disimpan di luar)'," ujar Gio saat mengulangi ucapannya waktu itu, dikutip dari Kompas.com (13/9/2023).
Setelah menegur Ivans, Gio kemudian masuk ke kantor bank untuk menjalani briefing pagi.
Setelah dirinya keluar, Ivans memanggil dan memukulinya. Gio juga dibawa ke Mapolsek Komodo, NTT.
Baca juga: Alasan Kapolsek Pakai Helm di ATM Padahal Sudah Tahu Larangannya, Malah Hajar Satpam saat Ditegur
"Di Polsek kepala saya dibentur ke tembok," ungkapnya.
Akibat penganiayaan itu, pipi Gio mengalami bengkak.
Ia lantas menjalani visum ke RS Komodo.
Pihak Polsek Komodo berusaha memediasi kejadian tersebut.
Namun, keluarga Gio menolak dan akan melaporkan AKP Ivans Drajat ke Polres Manggarai Barat.

Ivans minta maaf
Kapolsek Komodo AKP Ivans Drajat mengakui dirinya memukul Gio.
Ia pun sudah meminta maaf.
Ivans menyebut pemukulan ini terjadi karena ia tersulut emosi dan sedang menghadapi masalah keluarga.
NTT
satpam bank
ATM
Kapolsek Komodo
AKP Ivans Drajat
Kapolsek aniaya satpam bank
sosok Kapolsek aniaya satpam bank
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
Alasan Kakanwil Kemenag Lempar Tiang Mikrofon setelah Acara Pelantikan, Zamroni Aziz: Mau Bersalaman |
![]() |
---|
Sejam Dapat Rp 220.000, Preman yang Palak Pedagang di Pasar Kini Diringkus Polisi |
![]() |
---|
Laporan Gadis 18 Tahun Jadi Korban Pemerkosaan Mandeg di Tangan Polisi, Dituduh 'Suka Sama Suka' |
![]() |
---|
Imbas Campur Alkohol Kedaluwarsa dengan Minuman Berenergi, 5 Pemuda Tewas, Sempat Minta Miras |
![]() |
---|
Pembeli Protes Makan Mi Instan Bayar Rp 25 Ribu di Tempat Wisata, Ana Pemilik Warung: Bisa Berdua |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.