Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Driver Ojol Turunkan Penumpang Ogah Pakai Helm karena Rambut Basah, Penghasilan Langsung Turun

Terungkap nasib driver ojek online turunkan penumpang ogah pakai helm. Imbasnya, driver ojol tersebut mengalami penurunan pendapatan.

Kompas.com/Nabilla Ramadhian dan Tribun Manado
Iky, driver ojol turunkan penumpang ogah pakai helm karena rambut basah. Kini akunnya kena suspend imbas ulasan negatif penumpang tersebut. 

Namun, hasilnya tetap nihil.

Merasa prihatin dengan kondisi Iky yang tidak bisa menafkahi keluarganya, salah satu temannya menawarkan akunnya kepada Iky.

Baca juga: Kisah Driver Ojol Dulu Tak Mampu Beli Bensin, Kini Sukses Jualan Mobil, Ingat Peran Almarhumah Istri

Iky (23), pengemudi ojek online (ojol) yang terpaksa menurunkan penumpang di flyover Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, karena tidak menggunakan helm pada Kamis (14/9/2023) pagi.
Iky (23), pengemudi ojek online (ojol) yang terpaksa menurunkan penumpang di flyover Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, karena tidak menggunakan helm pada Kamis (14/9/2023) pagi. (Kompas.com/Nabilla Ramadhian)

"Teman saya nawarin mau pakai akunnya enggak. Saya iyain, daripada enggak dapat orderan sama sekali," ucap dia.

Melalui akun temannya, Iky hanya bisa bekerja setiap pukul 24.00-12.00 WIB.

Ini baru dilakukan selama tiga hari belakangan.

"Shift-shiftan ini ada saja orderan, satu atau dua orderan. Tapi masih mending daripada enggak dapat penghasilan sama sekali," kata Iky.

"Kayak kemarin (18/9/2023) saja alhamdulillah masih dapat Rp 70.000, masih ada uang untuk dibawa pulang," sambung dia.

Baca juga: Penumpang Nangis Gara-gara Driver Ojol Tak Mau Dibayar, Ternyata Tiap Jumat Gratis: Badan Merinding

Tak mau pakai helm

Sebelumnya, seorang perempuan diturunkan oleh pengemudi ojol di Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis pagi.

Penumpang diturunkan karena tidak mau pakai helm.

Ia beralasan bahwa rambutnya masih basah.

Sejak awal, perempuan itu menolak menggunakan helm.

Namun, Iky terpaksa tetap mengambil orderan itu.

Sebab, aplikator tempatnya bekerja tidak memungkinkan pengemudi membatalkan pesanan jika sudah mulai jalan.

Sepanjang perjalanan, Iky terus bertanya dan mengingatkan penumpang itu untuk memakai helm.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved