Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jatim

Alasan Sebenarnya Guru PPPK Sumenep Tak Masuk Mengajar, Bukan karena Bolos: Penyakit Saya Komplikasi

Inilah alasan sebenarnya guru PPPK di Madura tak mengajar selama beberapa waktu lalu.

Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Januar
tribunjatim.com
Oknum guru PPPK di SDN Masalima V Kecamatan atau Pulau Masalembu Sumenep, Madura yang diduga sering bolos ngajar akhirnya berikan klarifikasi. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP-Inilah alasan sebenarnya guru PPPK di Madura tak mengajar selama beberapa waktu lalu.

Oknum guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di Sumenep ini akui tidak masuk alias bolos ngajar sudah diketahui atas izin Kepala Sekolah (Kepsek) SDN Masalima V Kecamatan Masalembu.

Alasannya, selain untuk menghadiri pesta pernikahan adik ipar istrinya dan juga berobat ke dr Spesialis di Pamekasan karena sakit komplikasi.

"Penyakit saya komplikasi, jantung, diabetis, lemak darah, darah tinggi dan ginjal," terang Rudi Hartono (RH) pada TribunMadura.com berikan klarifikasi, Kamis (21/9/2023).

RH ini juga menyampaikan, jika keberangkatannya ke daratan sudah meminta izin ke pihak sekolah tempat ia bertugas, yakni SDN Masalima V Pulau Masalembu Sumenep.

"Saya sudah izin pak ke kepala sekolah, dan juga diketahui oleh pengawas sekolah. Saya sakit hampir mau dioperasi," tuturnya.

Saat ini lanjutnya, pihaknya akan kembali bertugas untuk ngajar di SDN Masalima V pulau Masalembu. Hanya saja, masih menunggu kapal keberangkatan.

Baca juga: 3 Jabatan PPPK 2023 BKKBN yang Ditempatkan di Kantor Regional, Lulusan SMA Bisa Daftar

"Pasti segera kembali untuk bertugas, cuman masih nunggu jadwal kapal," terangnya.

Ditulis sebelumnya, seorang oknum guru PPPK di SDN Masalima V Kecamatan Masalembu Sumenep, Madura diduga bolos ngajar atau abai dari tugasnya.

Oknum guru berinisial RH itu sering dikeluhkan warga karena tidak menjalankan amanah tugas yang diembannya sesuai aturan yang berlaku di Kementerian Pendidikan RI.

Bolosnya oknum guru tersebut dikhawatirkan bisa berdampak pada rendahnya kualitas dan mutu pendidikan.

Dikonfirmasi Kepala Sekolah (Kepsek) SDN Masalima V Kecamata Masalembu Sumenep, Hasyim tidak bisa memberikan keterangan yang jelas terkait oknum guru ASN PPPK yang diduga bolos ngajar tersebut.

Bahkan upaya konfirmasi TribunMadura.com melalui telpon pribadinya tidak merespon, meskipun aktif dan tidak ada jawaban untuk memberikan keterangan.

Terpisah, Pengawas SD Kecamatan Masalembu Sumenep, M Asteran saat dikonfirmasi meminta untuk tanyakan langsung ke pihak sekolah di SDN Masalima V terkait bolos kerja salah satu oknum guru tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved