Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemilu 2024

Hasil Survei Capres 2023 dari SMRC: Suara PA 212 Kuat untuk Anies Dibanding Prabowo dan Ganjar

Suara alumni 212 terhadap Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo jadi sorotan hasil survei Capres 2024 dari SMRC.

Editor: Hefty Suud
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Potret Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan, tiga Capres terkuat jelang Pilpres 2024. 

TRIBUNJATIM.COMPemilu 2024 semakin dekat. 

Suara untuk tiga calon Presiden (Capres) saat ini, yaitu Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo makin disorot. 

Terbaru, Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) melakukan survei mengenai dukungan kelompok gerakan 212 atau Alumni 212 (PA 212) terhadap Capres Pemilihan Presiden 2024 (Pilpres 2024). 

Menurut hasil survei Capres 2024 SMRC itu, sebanyak 42 persen pendukung gerakan 212 memilih Anies Baswedan, 35 persen mendukung Prabowo Subianto, dan hanya 18 persen yang memilih Ganjar Pranowo.

Saiful mengatakan dukungan massa 212 yang setuju dengan gerakan tersebut lebih kuat pada Anies Baswedan dibanding Prabowo Subianto.

Sementara dukungan pada Ganjar Pranowo dari komunitas ini relatif sangat lemah dibanding pada Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.

Baca juga: Berziarah ke Makam Sunan Ampel Bareng Cak Imin, Anies Baswedan: Seperti Kembali ke Kampung Halaman

“Gerakan 212 memiliki efek signifikan pada pilihan presiden. Jadi umumnya pendukung gerakan 212 itu, kalau tidak ke Anies, ya ke Prabowo,” katanya.

Sementara dalam simulasi dua nama, yakni Prabowo berhadapan dengan Ganjar, mayoritas pendukung gerakan 212 lebih memilih Prabowo.

Dari yang setuju atau mendukung gerakan 212, sebanyak 59 persen memilih Prabowo, 29 persen Ganjar, dan masih ada 11 persen yang tidak jawab.

 
Sebaliknya, yang tidak mendukung gerakan 212, hanya 38 persen yang memilih Prabowo, 54 persen memilih Ganjar, dan 8 persen tidak jawab.

Saiful mengatakan walaupun elit 212 belum mengambil keputusan resmi, tapi massa pendukungnya di tingkat bawah sudah memiliki preferensi politik.

Sebagian pendukung kelompok 212 masih bertahan mendukung Prabowo Subianto meski kini berada di pemerintahan.

Meskipun demikian, Prabowo kata dia, tidak akan menunjukan kedekatannya kepada kelompok 212 secara eksplisit.

"Namun dia (Prabowo) juga tidak akan eksplisit menunjukkan kedekatannya dengan massa gerakan 212 tersebut karena berharap tambahan dukungan dari pemilih atau pendukung Jokowi,” tuturnya.

Saiful menyatakan bahwa publik yang mendukung gerakan 212 ini cukup banyak, sekitar 16 sampai 17 persen populasi atau sekitar 30 sampai 35-an juta orang.

Baca juga: Demokrat Resmi Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024, Golkar Optimistis Menang Tebal di Jawa Timur

Oleh karenanya wajar apabila dikatakan pendukung kelompok ini cukup besar.

Adapun survei dilakukan dengan wawancara tatap muka pada 31 Juli–11 Agustus 2023.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved