Bikin Warga di Lamongan Takut, Seekor Kera Terpaksa Dievakuasi Petugas PMK: Pindah-pindah di Atap

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN  - Seekor kera berkeliaran di pemukiman itu menampakkan diri di Dusun Pancur Kidul, Desa Pandan Pancur, Kecamatan Deket, akhirnya berhasil dievakuasi oleh petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Lamongan.

Monyet tersebut diduga adalah monyet peliharaan yang lepas dari tempatnya dan bukan habitat di hutan.

"Betul ada kera yang berhasil dievakuasi oleh petugas Damkar Lamongan dari pemukiman warga di Dusun Pancur Kidul, Desa Pandan Pancur, Kecamatan Deket," kata  Kabid Damkar Lamongan, Siswanto  dikonfirmasi Tribun Jatim Network, Selasa (3/10/2023). 

Meski tidak menganggu warga secara langsung, kata Siswanto, keberadaan kera tersebut membuat warga merasa ketakutan. Meski belum ada bukti kera itu menyakiti fisik warga, termasuk upaya untuk mencuri makanan milik warga. 

Baca juga: Jelang Ganti Tahun, Damkar Lamongan Tangani 144 Kebakaran, Didominasi Kelalaian Warga

Yang dirasakan warga, hanya kera tersebut kerap berpindah dari atap rumah warga yang satu ke atap rumah lainnya.

"Pas pindah-pindah di atas atap. Kalau sampai mencuri makanan atau menganggu langsung ke warga secara fisik tidak ada," ujar Camat Deket,  Arif Bachtiar.

Arif menambahkan,  warga yang merasa terganggu akhirnya melaporkan keberadaan kera dewasa tersebut ke Trantip Kecamatan Deket  dan  berlanjut melapor ke Damkar Lamongan.

Sebanyak 5  petugas PMK ke lokasi untuk mengevakuasi kera tersebut.

Baca juga: Geger Warga di Lamongan Temukan Jasad Pria Mengapung di Empang Sawah, Tanpa Identitas, Kondisi Miris

Arif menyebut, kera yang kini sudah berhasil dievakuasi oleh petugas Damkar tersebut dimungkinkan bukan kera liar, tapi kera peliharaan yang lepas.

Pasalnya, lokasi pemukiman warga jauh dari habitat kera. Hanya saja, tambah Arif, hingga kini belum ada informasi ada warga yang mengakui kehilangan kera.

Kera  yang dievakuasi dibawa oleh petugas Damkar Lamongan. Dan akan dilepas ke habitat aslinya.