Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pernikahan Dini Maut, Istri Dibakar Suaminya yang Masih Usia 17 Tahun Gegara Hal Sepele, Warga Kaget

Pernikahan dini berujung maut, istri dibakar suaminya yang masih usia 17 tahun gegara hal sepele.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Tribun Medan - SHUTTERSTOCK/Ph.bySian
Istri dibakar suaminya yang masih 17 tahun gegara hal sepele 

Bahkan dikabarkan korban sudah nikah siri dengan pria idamannya, BA (38)

Kasus pembunuhan ini terjadi di Dusun Sungai Tengah, Desa Patalan, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Jumat (29/9/2023) pagi, sekitar pukul 07.00 WIB.

Pelaku diketahui bernama Bambang (40) dan Muhammad Nur (20), warga Dusun Tancak, Desa Jrebeng, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo.

Mereka berdua nekat membunuh istri sekaligus ibu pelaku lantaran sakit hati korban merajut cinta dengan pria lain.

Korban dihujani sabetan celurit hingga tersungkur di dalam selokan di Dusun Sungai Tengah, Desa Patalan, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo.

Bercak darah berceceran di dinding selokan.

Tubuh Aryati tergeletak di dalam selokan mengenakan daster ungu.

Tindakan jahat mereka dilakukan Bambang dan Muhammad Nur kala bertemu dengan Aryati.

Saat itu Aryati kedapatan berboncengan dengan suami barunya warga Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolingg., di Dusun Sungai Tengah, Desa Patalan.

Bambang dan Muhammad Nur pun langsung mengadang korban.

"Korban berboncengan dengan suami baru. Lalu dicegat oleh suami pertama dan anak pertamanya. Peristiwa berdarah itu pun terjadi," papar Kepala Desa Jrebeng bernama Ruslan.

Personel Satreskrim Polres Probolinggo Kota menggelandang Bambang dan Muhammad Nur ke ruang pemeriksaan, Jumat (29/9/2023). Korban saat ditemukan di selokan.
Personel Satreskrim Polres Probolinggo Kota menggelandang Bambang dan Muhammad Nur ke ruang pemeriksaan, Jumat (29/9/2023), korban saat ditemukan di selokan (TribunJatim.com)

Tanpa panjang lebar, Ariyati dihujam sabetan celurit oleh suami dan anaknya tersebut.

Ariyati menderita delapan luka sayatan di tubuhnya, antara lain kepala, tangan, dan leher.

Akibat luka tersebut, korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Tubuhnya tersungkur di dalam selokan mengenakan daster ungu.

Sementara itu pelaku, Bambang, mengungkapkan motif sakit hati yang mendasari dirinya bersama anak pertama, membunuh sang istri.

Bambang menyebut istrinya selingkuh dengan laki-laki lain.

Bahkan diduga korban telah menikah lagi dengan pria baru yang didambakannya tersebut.

Pelaku bengis terhadap korban lantaran sakit hati karena korban merajut cinta dengan lelaki lain dan meninggalkan suami dan anaknya.

"(Korban) itu istri saya. Saya diselingkuhi," katanya lirih.

"Saya diselingkuhi. Saat saya menyabetkan celurit, saya sempat mendapat perlawanan, saya dilempar batu," ungkap Bambang sembari menunjukkan luka lecet di pipi kirinya akibat lemparan batu Aryati. 

Suami di Probolinggo bunuh istri dan jenazah ditinggal di selokan, ternyata anak pernah berniat membakar rumah sang ibu.
Suami di Probolinggo bunuh istri dan jenazah ditinggal di selokan, ternyata anak pernah membakar rumah sang ibu (TribunJatim.com)

Ruslan sendiri mengatakan, Bambang dan Aryati sudah lama menghadapi prahara rumah tangga.

Bambang dan Aryati akhirnya memutuskan untuk pisah ranjang.

"Keduanya pisah ranjang sejak setahun lalu," ungkap Ruslan.

Sebagai informasi, Bambang dan Aryati dikarunia dua orang anak.

Anak pertamanya adalah Muhammad Nur.

Seiring berjalannya waktu, Aryati menikah siri lagi dengan pria lain, BA (38), warga Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo.

Diduga pernikahan siri Aryati dan BA memicu kedongkolan Bambang maupun Muhammad Nur.

"Beberapa waktu yang lalu, anaknya (Muhammad Nur) pernah membakar rumah ibunya itu," ucap Ruslan.

Sampai akhirnya keduanya bertindak nekat menghabisi nyawa Aryati.

Kini Satreskrim Polres Probolinggo Kota telah meringkus Bambang dan Muhammad Nur.

Polisi mengamankan barang bukti sebilah celurit dan motor Yamaha Mio jingga tanpa nopol yang ditunggangi pelaku. 

Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan dan mendalami kasus ini.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved