Berita Ponorogo
Hari Santri, Mengenang Sosok MZ Kajubi, Komandan Banser Pertama Yang Gigih Lawan PKI
Tidak banyak orang tahu jika komandan barisan serbaguna (Banser) merupakan warga Kabupaten Ponorogo. Adalah Muhammad Zainudin Kajubi atau biasa dikena
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Ndaru Wijayanto
Saat itu ia diperintahkan untuk mengkoordinasi pemuda-pemuda Ansor di Blitar, Kediri, Tulungagung dan sekitarnya hingga membentuk Banser.
"Pasukan yang dibentuk Mbah Kajubi ini pernah dipimpin langsung oleh Hadratusyaikh Hasyim Asyari dalam memerangi penjajah," lanjut Sudarsono.
Baca juga: Arti Kata Santri, Hari Ini Hari Santri 2023, Kemenag Usung Tema Jihad Santri Jayakan Negeri
Di tempat terpisah, Pengurus Litbang PCNU Ponorogo, Krisdianto menjelaskan, cikal bakal terbentuknya Banser berawal dari terjadinya aksi-aksi massa di Blitar oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) untuk memuluskan kepentingan politiknya.
Salah satunya adalah dengan memobilisasi massa untuk melakukan berbagai tindak kekerasan.
Aksi tersebut mendapatkan perlawanan dari NU yang dipelopori GP Ansor Blitar dengan membentuk suatu kesatuan paramiliter yang dikenal sekarang dengan istilah Banser.
"Banser ini punya kualifikasi disiplin dan dedikasi yang tinggi, ketahanan fisik dan mental yang tangguh," kata Krisdianto.
Kajubi yang saat itu menjabat sebagai Ketua GP Ansor Blitar ditunjuk sebagai Ketua Korda eks-Karesidenan Kediri yang meliputi Kabupaten dan Kota Kediri, lalu Kabupaten dan Kota Blitar, Trenggalek, Tulungagung, dan Nganjuk.
Pada 24 April 1964, dalam peringatan Harlah GP Ansor, Ketua PBNU, KH Idham Chalid, melantik Banser Blitar.
"Atas prestasinya membentuk Banser, beliau mendapatkan penghargaan Bintang Satya Lencana dari GP Ansor," jelas Krisdianto.
Kajubi sendiri pensiun dari Kantor Depag Blitar tahun 1978 dan setahun kemudian pulang ke Ponorogo.
Ia lalu membangun rumah, yang saat ini beralamat di Jalan KH Wahid Hasyim, Kelurahan Kauman, Kecamatan Ponorogo.
Kajubi menghabiskan masa tuanya di rumah tersebut dengan istrinya, Siti Qomariyah hingga Kajubi meninggal dunia pada 2 Desember 1983.
Sosok Bu Nas, Istri AH Nasution Selamatkan Sang Jenderal dari G30S PKI
Inilah sosok Johana Sunarti Nasution yang menyelamatkan AH Nasution dari tragedi G30S PKI.
Tragedi G30S PKI hingga saat ini masih membekas di bangsa Indonesia.
Hari Santri
Tribun Jatim
TribunJatim.com
Muhammad Zainudin Kajubi
MZ Kajubi
Banser
Siti Khomariah
G30S PKI
PKI
Sosok Kepala SMK 2 PGRI Ponorogo yang Rugikan Negara hingga Rp 25 M, 11 Bus dan Pajero Sport Disita |
![]() |
---|
Dukung Swasembada Pangan, Polres Ponorogo Sediakan Lahan 31 Hektar Untuk Tanam Jagung |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif Dirut RSUD dr Harjono Ponorogo :Bangun IGD Terpadu Hingga Rumah Sakit Rasa Hotel |
![]() |
---|
Wabah PMK di Ponorogo Masih Belum Landai, Penutupan Pasar Hewan Diperpanjang |
![]() |
---|
Pengangguran yang Kecanduan Karaoke bersama LC di Ponorogo, Tak Kapok 4 kali Dipenjara Demi Nyanyi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.